Joko Anwar Mempersembahkan 'Siksa Kubur': Ungkap Proses Pembuatan Film Siksa Kubur

- 5 Maret 2024, 09:59 WIB
Siksa Kubur Resmi Rilis Official Poster, Siap Tayang Lebaran 2024/ Poster Film Siksa Kubur
Siksa Kubur Resmi Rilis Official Poster, Siap Tayang Lebaran 2024/ Poster Film Siksa Kubur /

OKE FLORES.COM - Dengan karya-karya terdahulunya yang telah meraih pujian luas baik dari kritikus maupun penonton, Joko Anwar kembali membuktikan dirinya sebagai salah satu sutradara paling berpengaruh dalam genre horor Indonesia.

"Siksa Kubur" menjanjikan sebuah perjalanan yang menegangkan ke dalam dunia gelap yang dipenuhi dengan ketakutan dan misteri, sementara juga menghadirkan refleksi mendalam tentang kepercayaan spiritual dalam budaya kita.

Sebagai penggemar film horor, kita tidak sabar untuk menyaksikan bagaimana Joko Anwar akan menghadirkan kembali keajaiban yang telah dia ciptakan sebelumnya, sambil membawa kita lebih dalam ke dalam labirin kegelapan yang menyeramkan.

Baca Juga: 6 Rekomendasi Film Horor Indonesia yang Membawa Para Penontonnya Ikut Merinding

"Siksa Kubur" diharapkan akan menjadi salah satu film yang tidak hanya menghibur, tetapi juga meninggalkan jejak yang abadi dalam sejarah perfilman Indonesia.

Siksa Kubur adalah film terbaru yang diproduksi oleh rumah produksi Come dan See Pictures bekerja sama dengan Rapi Films. Siksa Kubur diambil dari film pendek "Grave Torture" yang dibuat oleh Joko Anwar dan dirilis di YouTube pada tahun 2012 silam, di mana Joko Anwar secara resmi menyatakan bahwa film itu adalah bergenre horor religius.

Saat ditemui di XXI Epicentrum pada Rabu, 28 Februari 2024 lalu, Joko Anwar sudah sering mendengar tentang siksa kubur.

"Itu hal yang enggak bisa saya lupain karena menyeramkan makanya saya ingin membawanya ke film," katanya.

Joko Anwar melakukan banyak penelitian agama tentang siksa kubur untuk mempertebal elemen religius dalam filmnya.

Joko juga banyak membaca literatur agama tentang siksa kubur untuk membuat cerita yang kuat.

"Referensi untuk adegannya saya dan Tia banyak mengumpulkan kajian agama tentang siksa kubur, membaca buku-buku walaupun tebal karena kita ingin sesuai dengan yang diajarkan tidak menyimpang," kata Joko.

Tajuk horor religi yang diusung oleh Joko Anwar tidak ingin mengecewakan penonton.

Tak mengherankan bahwa Joko Anwar, sutradara berusia 48 tahun, mengeksplorasi lebih lanjut kisah siksa kubur.

Dia mengatakan, "Karena ketika kita sudah berani bilang ini film horor religi kalau kita bikinnya serampangan takut dosa, nanti malah kita yang disiksa di kubur."

Dalam Siksa Kubur, Joko Anwar melibatkan banyak artis terkenal dari berbagai generasi, seperti Reza Rahadian, Faradina Mufti, Christine Hakim, Slamet Rahardjo, Fachri Albar, Djenar Maesa Ayu, Putri Ayudya, Niniek L Karim, Widuri Putri, dll.

Tia Hasibuan, produser dan sutradara, menceritakan apa yang mereka pertimbangkan saat memilih pemain.

tidak hanya kemampuan akting mereka, tetapi juga kecerdasan dan belas kasihan mereka.

Sebaliknya, Joko Anwar menyatakan bahwa film terbaru mereka memiliki proses casting terlama, yaitu enam bulan. Karena banyaknya karakter, proses casting juga lama, kata Tia Hasibuan.

Tia menjawab, "Ya, proses casting Siksa Kubur adalah salah satu yang terpanjang selama kita jalani."

Selain itu, sang sutradara film A Copy of My Mind sangat unik dalam memilih setiap pemeran untuk karakternya.

Joko menyatakan bahwa, meskipun memiliki pemeran dalam grup, seluruh pemain ini telah dilatih dalam penyutradaraan yang ketat. Untuk membantu mereka mengembangkan dan menghidupkan karakter dalam film, setiap aktor dan aktris menerima lembaran karakter yang sangat detail.

Joko Anwar mengatakan, "Mulai dari informasi tentang trauma, motivasi, hingga kejadian khusus, kemudian kami melakukan diskusi untuk mengembangkan dan "menghidupkan" karakter tersebut." Setiap karakter memiliki peran penting dalam cerita, katanya.

Secara keseluruhan, film Siksa Kubur akan membuat penonton yang tidak percaya dengan adanya siksa kubur menjadi percaya. "Kenapa orang mencuri? Kenapa orang berbohong? Kenapa orang korupsi? Karena mereka tidak percaya."

Demikian trailer perdana film Siksa Kubur.

Film Siksa Kubur dipastikan akan berduel dengan Badarawuhi di Desa Penari pada momen Lebaran atau tepatnya tanggal 10 April 2024 mendatang.***

Editor: Adrianus T. Jaya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah