Cara Mudah Membuat Tanaman Hidroponik Sederhana di Rumah: Gunakan Hanya Bahan Bekas, Sederhana dan Praktis 

- 20 Mei 2023, 10:21 WIB
Cara Mudah Membuat Tanaman Hidroponik Sederhana di Rumah:  Gunakan Hanya Bahan Bekas, Sederhana dan Praktis 
Cara Mudah Membuat Tanaman Hidroponik Sederhana di Rumah: Gunakan Hanya Bahan Bekas, Sederhana dan Praktis  /

GAYA HIDUP, OKE FLORES.com - Hidroponik adalah metode yang dapat digunakan dalam pertanian tanpa lahan yang luas.

Sistem hidroponik dinilai sangat cocok untuk pemula, karena mudah diperbanyak dalam skala rumah tangga. 

Hidroponik adalah metode bercocok tanam yang menggunakan air tanpa tanah, namun lebih ditekankan pada pemenuhan kebutuhan nutrisi pertumbuhan tanaman. 

Salah satu sistem penanaman hidroponik yang dapat dilakukan ialah menggunakan metode hidroponik wick system.

Metode ini merupakan model hidroponik yang paling sederhana, murah, dan mudah dilakukan untuk pemula.

Sistem wick menggunakan prinsip kapilaritas, yaitu dengan menggunakan sumbu sebagai penghubung atau jembatan agar air nutrisi dapat mengalir dari wadah penampung ke akar tanaman.

Sumbu yang dipakai pada sistem ini umumnya berupa kain flanel atau bahan lain yang mudah menyerap air.

Budidaya hidroponik dengan metode wick system bisa menggunakan bahan-bahan daur ulang seperti sterofoam, botol atau gelas bekas minuman kemasan sebagai wadah untuk nutrisi.

Barang-barang bekas yang digunakan akan menghemat biaya produksi dalam proses penanaman hidroponik karena mudah dan murah untuk didapatkan.

Selain itu, penggunaan barang bekas dapat mengurangi sampah rumah tangga, mengurangi terjadinya pencemaran lingkungan, dan menambah nilai guna dari barang tersebut.

Media tanam yang dapat digunakan untuk budidaya hidroponik sederhana biasanya berupa rockwool.

Kegunaaan media tanam dengan menggunakan rockwool adalah dapat digunakan sebagai media semai dan media tanam.

Sebagai media tanam hidroponik, rockwool memiliki kemampuan menahan air dan udara (oksigen untuk aerasi) dalam jumlah besar yang sangat dibutuhkan untuk pertumbuhan akar dan penyerapan nutrisi.

Struktur serat alami yang dimiliki rockwool juga sangat baik untuk menopang batang dan akar tanaman agar tetap tegak.

Kemampuan rockwool tersebut membuat bahan ini cocok digunakan sebagai media tanaman sejak tahap persemaian hingga proses produksi/panen.

Budidayan tanaman dengan hidroponik biasanya dilakukan untuk beberapa jenis sayuran daun dan buah seperti bayam, kangkung, selada, pakcoy, sawi, tomat, cabai.

Pada umumnya hidroponik memang lebih banyak dipakai untuk menanam sayuran terutama sayuran daun karena realtif mudah dirawat serta memiliki umur panen yang singkat.
Berikut adalah 2 contoh cara mudah berkebun hidroponik sederhana dengan menggunakan barang bekas.

Alat dan Bahan

1. Sterofoam

2. Gelas/ botol plastik
3. Rockwool

4. Biji tanaman

5. Kain flanel
6. Air

7. Pupuk/ nutrisi tanaman

8. Plastik

9. Pisau dan gunting

10. Nampan
Langkah Pembuatan:

Langkah 1: Tahap Semai

1. Potong rockwool menggunakan pisau dengan ketebalan kira-kira 2-3 cm. Lalu lubangi rockwol menggunakan tusuk sate/ lidi yang telah disiapkan

2. Masukkan biji tanaman ke dalam lubang yang telah dibuat sebelumnya
3. Letakkan rockwool yang telah diberi biji ke dalam nampan untuk memudahkan proses semai. Kemudian beri air untuk menjaga kelembapan benih yang disemai (tidak terlalu basah/kering)

4. Letakkan semaian di tempat yang terkena sinar matahari
5. Tunggu sampai benih semaian tumbuh dan pastikan rockwool dalam keadaan lembab

6. Apabila sudah muncul daun ke-3, semaian sudah bisa dipindah ke sistem hidroponik.


Langkah 2: Pembuatan Sistem Hidroponik Menggunakan Botol Bekas


1. Belah botol bekas menjadi dua bagian. Buang tutup botol. Ambil bagian botol atas, dan beri lubang untuk sumbu air dengan menggunakan kain flannel.

2. Jika wadah yang digunakan berwarna transparan, maka untuk melindungi benih agar tidak terkena cahaya matahari secara langsung, ada baiknya dibungkus dengan plastik hitam atau juga bisa dicat dengan warna cerah
3. Masukkan benih semaian ke dalam bagian botol yang sudah diberi sumbu

4. Tuangkan larutan nutrisi yang telah disiapkan ke dalam potongan botol bagian bawah

5. Tambahkan atau ganti larutan nutrisi secara rutin bila semakin berkurang

6. Tempatkan media tanam di lokasi yang mendapatan pancaran sinar matahari
7. Tanaman kemudian bisa dipanen sesuai dengan kebutuhan.

Langkah 3: Pembuatan Sistem Hidroponik Menggunakan Gelas Kemasan dan Sterofoam

1. Siapkan sterofoam lalu buat lubang seukuran gelas plastik kemasan dengan jarak 2-3 cm antar lubang menyesuaikan besar sterofoam

2. Buatlah lubang pada bagian bawah gelas plastik kemasan untuk memasukkan sumbu kain flanel

3. Masukkan benih semaian ke dalam gelas plastik

4. Tuangkan larutan nutrisi ke dalam sterofoam
5. Masukkan gelas yang sudah berisi benih pada lubang sterofoam

6. Tambahkan atau ganti larutan nutrisi secara rutin bila semakin berkurang
7. Tempatkan media tanam di lokasi yang mendapatan pancaran sinar matahari
8. Tanaman kemudian bisa dipanen sesuai dengan kebutuhan.

Bahan baku pupuk untuk larutan nutrisi hidroponik dapat berupa garam anorganik atau garam kimia yang dapat dibeli di toko kimia atau toko pertanian
Nutrisi hidroponik biasanya menggunakan konsep formulasi AB mix yakni larutan hara berupa nutrisi A (kalsium, kalium, nitrogen, zat besi) dan nutrisi B (kalium, nitrogen, pospor, magnesium, sulfur, mangan, Zn, Cu, Mo, boron) yang dibutuhkan tanaman.
Itulah cara mudah dan sederhana dalam menanam tanaman hidroponik menggunakan barang bekas.

Semoga bermanfaat bagi yang ingin mencoba bercocok tanam dengan teknik hidroponik di rumah.
Pengembangan budidaya hidroponik selain untuk memperindah pekarangan dan menunjang kebutuhan rumah tangga sehari-hari, selebihnya bisa dijual kembali sehingga juga memberikan manfaat ekonomis untuk meningkatkan ekonomi keluarga***

Editor: Sastriana Jedaun

Sumber: Unews


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x