OKE FLORES.com - Sebagian warga Kabupaten Tangerang kesulitan mendapatkan air minum. Ini terjadi setelah kekeringan yang disebabkan oleh fenomena El Niño. 

Kepala BPBD Kabupaten Tangerang Ujat Sudrajat mengatakan pihaknya kini telah melakukan mitigasi dampak musim kemarau yang berkepanjangan. Pihaknya dan dinas terkait juga sudah menyiapkan personel dan armada kendaraan untuk membantu masyarakat terdampak. 

"Sebanyak 20 unit mobil tanki air bersih juga sudah disiapkan untuk membantu kedaruratan masyarakat. Pasalnya, sebagian wilayah telah mengalami kesulitan air bersih," ujarnya, Kamis, 17 Agustus 2023, dilansir dari rri.co.id, Jumat, 18 Agustus 2023.

Baca Juga: Kebakaran Hutan di Mojokerto Diduga Akibat Ulah Pemburu Liar

Ujat menjelaskan, menyikapi bencana tersebut, pihaknya menyiapkan layanan 24 jam nonstop. Bagi yang membutuhkan bantuan air minum dapat mendatangi Mako BPBD atau menghubungi layanan call center yang tersedia. 

"Layanan kami itu siap siaga selama 24 jam dengan menghubungi Call Center 112. Bahkan bisa datang langsung ke Mako BPBD terdekat," kata dia.

Terkait pemetaan wilayah rawan kekeringan, Ujat menyebut ada beberapa daerah yang menjadi perhatian BPBD Kabupaten Tangerang. Di antaranya Kecamatan Teluknaga, Kronjo, Pakuhaji, Kosambi, Gunung Kaler, Kresek, Rajeg, dan Kecamatan Tigaraksa.