Network
OKE FLORES.COM - Provinsi Maluku, yang terkenal dengan keindahan alam dan kekayaan budaya maritimnya, juga memiliki beberapa kepala daerah yang terkenal dengan kekayaan mereka.
Di antara mereka, ada tiga kepala daerah yang menonjol karena harta kekayaannya yang signifikan.
Bupati Buru Selatan, Bupati Kepulauan Aru, dan PJ Wali Kota Ambon adalah tiga kepala daerah terkaya di Maluku yang tercantum dalam daftar ini.
Baca Juga: Inilah Harta Kekayaanm Zakly Asswa Kepala Daerah Termiskin di Kalimantan Selatan
Meskipun demikian, bupati Buru Selatan, dengan kekayaan belasan miliar, adalah kepala daerah terkaya.
Berikut adalah tiga kepala daerah terkaya di Maluku.
1. Bodewin Wattimena, Pj Wali Kota Ambon
Bodewin Wattimena, penjabat wali kota Ambon saat ini, adalah kepala daerah terkaya di Provinsi Maluku.
Dilaporkan oleh LHKPN, Bodewin Wattimena memiliki harta sebesar Rp5.021.715.895, yang termasuk:
- Tanah dan properti: Rp3.785.000.000
- Alat transportasi dan mesin : Rp230.000.000
- Harta bergerak lainnya : Rp336.500.000.
- Kas setara kas : Rp 714.086.395.
Hutang : Rp43.870.500.
2. Johan Gonga, Bupati Kepulauan Aru
Johan Gonga, bupati Kepulauan Aru saat ini, berada di peringkat kedua sebagai orang terkaya di Maluku.
Menurut situs web LHKPN, Johan Gonga dilaporkan memiliki kekayaan bersih sebesar Rp10.569.200.000 tanpa hutang, yang mencakup:
- Tanah dan bangunan : Rp6.200.000.000
- Alat transportasi dan mesin : Rp200.000.000
- Harta bergerak lainnya : Rp500.000.000
- Kas dan setara kas : Rp3.669.200.000
Baca Juga: Ini Persyaratan Pinjaman KUR Bank BRI 2024, yang Membutuhkan Jaminan dan NPWP!
3. Safitri Malik Soulisa, Bupati Kabupaten Buru Selatan
Saat ini, kepala daerah terkaya di Provinsi Maluku adalah Safitri Malik Soulisa.
Bupati Buru Selatan, yang merupakan satu-satunya gubernur perempuan di Maluku, memiliki harta sebesar 17.975.277.567,567, termasuk:
- Tanah dan bangunan : Rp11.012.200.000
Alat transportasi dan mesin senilai Rp854.000.000 termasuk dua kapal laut Speed Boat yang sudah usang dan dua kapal ikan tuna dengan 20 unit mesin tempel yang dibuat pada tahun 2003.
- Harta bergerak lainnya : Rp1.940.000.000
- Kas dan setara kas : Rp4.169.077.567
Ketiga kepala daerah ini tidak hanya dikenal karena kekayaannya tetapi juga karena kontribusinya dalam memajukan daerah masing-masing.
Safitri Malik Soulisa, dengan harta kekayaan sebesar Rp. 17 miliar dan kepemilikan dua kapal laut, merupakan contoh nyata bagaimana kekayaan dapat digunakan untuk mendukung perekonomian lokal.
Bodewin Wattimena dan Johan Gonga juga menunjukkan bahwa kekayaan bisa menjadi alat untuk pembangunan dan kesejahteraan masyarakat.
Dengan profil kekayaan yang mengesankan ini, para kepala daerah di Maluku diharapkan dapat terus memberikan kontribusi positif bagi pembangunan dan kemajuan daerah mereka, menjadikan Maluku sebagai provinsi yang maju dan sejahtera.***
