HARUS TAHU! Inilah Jurusan Kuliah Presiden Indonesia, dari Soekarno Sampai Jokowi

- 26 Mei 2023, 10:34 WIB

PENDIDIKAN, OKE FLORES.com - Artikel ini menyajikan daftar jurusan yang dipelajari oleh presiden Indonesia dari Soekarno hingga Jokowi.

Di mana saja presiden Indonesia belajar?

Tentunya menjadi seorang presiden membutuhkan kecerdasan akademik yang baik, karena seorang presiden dituntut memiliki kemampuan untuk menyelesaikan masalah dalam dan luar negeri.

Spesialisasi apa yang diambil oleh Presiden Indonesia?

Baca Juga: Berikut Informasi Beasiswa Pendidikan Santriwan Santriwati Berprestasi Tahun 2023

Jadi tidak perlu menunggu lebih lama lagi, ini adalah langkah Presiden Indonesia.  

1. Soekarno

Soekarno menjadi Presiden Indonesia yang pertama, beliau mengambil jurusan kuliah Teknik Sipil di Technishe Hoogeschool te Bandoeng atau yang sekarang dikenal dengan ITB.

2. Soeharto

Presiden Soeharto sebelum menjadi presiden beliau adalah anggota TNI dengan pangkat Mayor Jenderal, dengan begitu Soeharto menempuh pendidikan kuliahnya di bidang kemiliteran, Soeharto menjadi siswa Sekolah Militer Kolonial Belanda dan kemudian menjadi anggota KNIL.

3. B.J. Habibie

B.J. Habibie menjadi Presiden Indonesia yang memiliki kecerdasan akademik yang sangat baik, pasalnya B.J. Habibie menempuh jurusan kuliah di 2 kampus yang berbeda, tidak main-main B.J. Habibie mengambil jurusan kuliah Teknik Mesin di Institute Teknologi Bandung (ITB), dan Teknik Penerbangan di RWTH Aachen, Jerman Barat.

4. Abdurrahman Wahid (Gus Dur)

Abdurrahman Wahid menjadi Presiden Indonesia yang bisa dibilang sangat religious, ini dibuktikan dengan jurusan kuliah yang di tempuh oleh Gus Dur.

Gus Dur mengambil jurusan kuliah Studi Islam di Al-Azhar University Mesir, dan jurusan Sastra Arab di Universitas Baghdad, Irak.

5. Megawati Soekarnoputri

Megawati Soekarnoputri untuk saat ini menjadi satu-satunya Presiden Indonesia perempuan, Megawati mengambil jurusan Fakultas Pertanian Universitas Padjadjaran (Unpad) pada 1965 dan Fakultas Psikologi Universitas Indonesia (UI) pada 1970.

Namun, keduanya tidak mampu diselesaikannya karena faktor politik setelah dijatuhkannya Bung Karno pada masa awal orde baru.

6. Susilo Bambang Yudhoyono (SBY)

Susilo Bambang Yudhoyono atau SBY merupakan presiden lulusan militer kedua setelah Soeharto.

SBY mendaftar Akademi Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (Akabri) setelah lulus SMA akhir tahun 1968.

Namun, karena keterlambatan mendaftar, SBY pun menghabiskan waktunya dengan menjadi mahasiswa Teknik Mesin Institut Sepuluh Nopember Surabaya (ITS) terlebih dahulu.

Hingga ia berhasil mendaftar Akabri pada tahun 1973.

Pendidikan yang pernah di tempuh Presiden SBY, antara lain:

- Akademi Angkatan Bersenjata RI

- American Langguage Course, US

- Airbone and Ranger Course, US

- Infantry Office Advanced Course, US

- Kurses Senjata Antitank Belgia & Jerman

- Master of Art (M.A.) Management Webster University, US

7. Joko Widodo

Presiden Joko Widodo yang sudah menjabat dua periode ini melanjutkan pendidikan tingkat tingginya di jurusan Kehutanan, Fakultas Kehutanan UGM, Yogyakarta.

Selama di UGM, ia berhasil meraih gelar sarjana setelah menyusun skripsinya dengan judul 'Studi tentang Pola Konsumsi Kayu Lapis pada Pemakaian Akhir di Kodya Surakarta' pada tahun 1985.

Demikianlah informasi yang dapat kami sampaikan, lebih dan kurangnya mohon maaf.

Semoga bermanfaat.***

Editor: Paulus Adekantari

Sumber: klikpendidikan.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x