Network
TEKNOLOGI,OKE FLORES.com - Mendapatkan ponsel terbaru dengan fitur up-to-date memang menjadi godaan yang kerap menyelimuti hati para pengguna internet yang berkecimpung di dunia maya.
Memang tidak salah, tapi waspadai situasi keuangan dan tingkat pendapatan Anda.
Jangan menyiksa diri Anda dalam hutang dengan bantuan rentenir dan jangan jatuh ke dalam perangkap pinjaman online.
Ada banyak ponsel bekas berkualitas tersedia dengan harga terjangkau.
Namun sebelum Anda memutuskan untuk membeli ponsel bekas, berikut beberapa hal yang perlu diperhatikan, dirangkum GowaPos dari kanal Youtube @Gadget:
Alasan membeli HP
Tanyakan pada diri Anda mengapa Anda memiliki ponsel ini, apa kebutuhan Anda dan berapa daya beli (budget) maksimum Anda dan pilihan ponsel akan menjadi lebih jelas.
Biasakan diri dengan jenis dan kondisi HP yang digunakan
Beberapa istilah, seperti bilah HP, hanya mengacu pada unit HP. BNOB (New in Box) berarti HP yang hampir seperti baru dengan aksesoris lengkap.
Ponsel ini biasanya hanya sekali pakai atau pemilik tidak menyukai ponsel tersebut dan langsung menjualnya.
Ada juga istilah Old Stock.
Artinya ponsel tersebut berasal dari pengguna langsung pihak pertama
Pilih waktu yang tepat untuk membeli ponsel bekas.
Waktu yang tepat biasanya saat merek HP mengeluarkan seri terbaru dan harga seri HP sebelumnya turun.
Pilih "Penjual yang direkomendasikan".
Saat membeli ponsel bekas, pastikan Anda membelinya dari penjual dengan reputasi baik atau kepuasan pelanggan yang tinggi.
Anda bisa mengetahuinya dengan mengikuti akun media sosial penjual.
Riset harga pasar ponsel bekas
Anda dapat melakukannya dengan mengunjungi situs media sosial yang membahas harga ponsel baru atau bekas, atau dengan menggunakan saluran YouTube reviewer ponsel.
Identifikasi ponsel langsung dari penjual
Jangan sungkan untuk menanyakan kepada penjual mengenai kondisi handphone yang anda beli, pastikan handphone dalam keadaan aman dan tanyakan cacat HP tersebut.
Harga bisa dinegosiasikan. Karena kondisi bekas, jangan ragu untuk menawarkan harga kepada penjual. ***
