Network
BOLA, OKE FLORES.com - Saat ini sepak bola Indonesia sedang dalam tahap percontohan dan pengembangan setelah melewati tahun yang menyedihkan.
Tidak diselenggarakannya Piala Dunia U20 menjadi pukulan telak bagi suporter sepak bola Indonesia.
Selain itu, tragedi Kanjuruhan juga menjadi bencana besar yang membuat para pecinta sepak bola Indonesia bahkan seluruh dunia menangis pilu. Akibat kejadian tersebut, sepak bola Indonesia terancam skorsing, meski pada akhirnya berhasil menghindari jeda.
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir tegaskan bahwa hal ini adalah suatu kesempatan besar yang harus dimaksimalkan.
Baca Juga: Presiden Jokowi Main Aman Gunakan Strategi Kalahkan Anies Baswedan, Teknik Pecah-belah Suara
“Karena itu ketika kita tidak dihukum maka FIFA sekarang memberi kesempatan Liganya boleh jalan, pertandingan internasionalnya boleh jalan,” ujar Erick Thohir, dikutip dari PSSI TV, melansir RMOL.id, Senin 5 Mei 2023.
Namun, Ericik Thohir memberikan imbauan penting agar tidak terjadi kerusuhan lagi di pertandingan sepak bola Indonesia. Pasalnya, jika terjadi insiden lagi, FIFA akan menghentikan seluruh aktivitas sepak bola di Indonesia.
“Tapi bila ada kerusuhan seperti akhir musim kemaren, akhir musim kemaren masih ada kerusuhan loh, ada di Semarang, ada dimana-mana, percaya FIFA akan memberhentikan seluruh sepak bola di Indonesia,” lanjut Erick Thohir.
Terakhir, mantan bos Inter Milan tersebut menegaskan bahwa salah satu visi PSSI dalam kepemimpinan dirinya adalah memastikan kemanan suporter.
"Visi PSSI ingin memastikan suporter pulang ke rumah selamat," ujarnya.***
