“Yang terancam puso itu ada 201 hektar. Dimana posisi sawahnya kekeringan, sudah tanam tapi belum fuso,” tukasnya.
Asep mengungkapkan, sebagian besar dari 600 hektare sawah tersebut berada di 12 kecamatan di Kabupaten Tangerang. Seperti Kecamatan Cikupa, Sindang Jaya, Cisoka, Jambe, Tigaraksa, Jayanti, Kresek, Sukamulya, Gunung Kaler, Mekar Baru, Kronjo dan Panongan.
Baca Juga: BPBD Kalsel: Mengatasi Kebakaran Lahan Gambut Turunkan Jumlah Titik Api Karhutla
“Itu yang posisinya tanamannya terancam. 15 hektar di Sindang Jaya sudah terkonfirmasi fuso. Untuk mencegah dampak yang lebih luas, pihaknya telah menyiapkan skema pencegahan," imbuhnya.
Skema tersebut berupa, mempertahankan tanaman yang telah ada dengan menjaga pasokan air. Pihaknya juga telah menyiapkan delapan unit pompa air untuk menyalurkan air dari sumbernya ke lahan persawahan.***