Network
OKE FLORES.COM - Di tengah gemuruh politik Indonesia, figur-figur penting seringkali menjadi sorotan publik.
Salah satu nama yang tak lekang oleh waktu adalah Popo Ali, Bupati Ogan Komering Ulu (OKU) Selatan.
Selain dikenal sebagai pemimpin daerah, Popo Ali juga menjadi pusat perhatian atas kekayaan yang dimilikinya serta prestasinya dalam dunia politik, termasuk meraih rekor MURI untuk persentase perolehan suara terbanyak.
Baca Juga: Intip Harta Kekayaan Bupati Musi Rawas Utara (Murata) Devi Suhartoni
Mari kita gali lebih dalam tentang kisah sukses dan kontroversi yang melingkupi sosok ini.
Kekayaan Ali Martopo B, Bupati Ogan Komering Ulu Selatan
Menurut Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) tahun 2021, yang dipublikasikan pada 8 Maret 2022, kekayaan Bupati OKU Selatan Popo Ali Martopo mencapai 8.063.289.842.
Menurut laporan Popo Ali Martopo, Bupati OKU Selatan selama dua periode, harta kekayaan terdiri dari tanah dan bangunan, kendaraan, mesin, surat berharga, uang tunai, dan setara kas.
DATA HARTA
A. TANAH DAN BANGUNAN Rp. 6.515.000.000
1. Tanah dan Bangunan Seluas 150 m2/100 m2 di KAB / KOTA BOGOR, HASIL SENDIRI Rp. 850.000.000
2. Tanah dan Bangunan Seluas 1800 m2/1200 m2 di KAB / KOTA OKU SELATAN, HASIL SENDIRI Rp. 2.800.000.000
3. Tanah Seluas 1200 m2 di KAB / KOTA KOTA PALEMBANG , HASIL SENDIRI Rp. 600.000.000
4. Tanah dan Bangunan Seluas 80000 m2/150 m2 di KAB / KOTA OKU SELATAN, HIBAH TANPA AKTA Rp. 320.000.000
5. Tanah dan Bangunan Seluas 300 m2/200 m2 di KAB / KOTA PALEMBANG , HASIL SENDIRI Rp. 1.300.000.000
6. Tanah dan Bangunan Seluas 1182 m2/100 m2 di KAB / KOTA OKU SELATAN, HASIL SENDIRI Rp. 150.000.000
7. Tanah dan Bangunan Seluas 18000 m2/200 m2 di KAB / KOTA OKU SELATAN, HASIL SENDIRI Rp. 400.000.000
8. Tanah Seluas 12480 m2 di KAB / KOTA OKU SELATAN, HASIL SENDIRI Rp. 45.000.000
9. Tanah Seluas 13620 m2 di KAB / KOTA OKU SELATAN, HASIL SENDIRI Rp. 50.000.000
B. ALAT TRANSPORTASI DAN MESIN Rp. 930.000.000
1. MOBIL, ISUZU TRUK Tahun 2011, HASIL SENDIRI Rp. 90.000.000
2. MOTOR, YAMAHA RX KING Tahun 2000, HASIL SENDIRI Rp. 5.000.000
3. MOBIL, TOYOTA ALPHARD Tahun 2019, HASIL SENDIRI Rp. 750.000.000
4. MOBIL, TOYOTA HARTOP Tahun 1984, HASIL SENDIRI Rp. 85.000.000
C. HARTA BERGERAK LAINNYA Rp. 279.000.000
D. SURAT BERHARGA Rp. 86.780.000
E. KAS DAN SETARA KAS Rp. 252.509.842
F. HARTA LAINNYA Rp. ----
Sub Total Rp. 8.063.289.842
III. HUTANG Rp. ----
IV. TOTAL HARTA KEKAYAAN (II-III) Rp. 8.063.289.842
Profil Popo Ali Bupati OKU Selatan
Bupati paling muda di Sumatra Selatan (Sumsel) adalah Opo Ali.
Saat dia ditugaskan untuk mengelola pemerintahan Kabupaten OKU Selatan, usianya masih 33 tahun.
Tidak hanya disegani oleh banyak orang, tetapi Popo juga dikenal sebagai sosok bupati yang memiliki kepemimpinan apa adanya.
Popo Ali Martopo B. Commerce adalah putra daerah yang memiliki karir politik yang sukses.
Papa dan ibu H Rozali Sera'i menikah pada 10 Mei 1982 di Desa Saung Naga, Kecamatan Buay Runjung, Kabupaten OKU Selatan, Sumatera Selatan.
Popo Ali menikah dengan Isyana Lonetasari, putri dari Bapak Pokbi Lord Exnan B.F SH dan Ibu Hentani Bewti.
Popo Ali berasal dari Marga Daya, salah satu marga di Kabupaten OKU Selatan yang berbicara dengan cara yang hampir mirip dengan Daerah Komering.
Popo Ali adalah putra kedua dari empat bersaudara.
Saudara sulungnya, Heri Martadinata, SE, adalah saudara bungsunya, Septika Intan Isizu, SH, dan Agustina Anggeraini Am.keb.
Pendidikan Popo Ali adalah lulusan sarjana dari Deaken University Melbourne, Australia.
Pada tahun 2006, dia menerima gelar Bachelor of Commerce.
Popo Ali pernah sekolah dasar di SD Negeri Gunung 03 Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, di mana dia lulus tahun 1994.
Setelah itu, dia melanjutkan pendidikan menengah pertama di SMP Negeri 1 Muaradua, Kabupaten OKU Selatan, yang lulus pada tahun 1997, dan di SMA Negeri 3 Palembang, Sumatera Selatan, pada tahun 2000.
Karir politik Popo melonjak pada tahun 2009.
Karir politik Popo Ali cukup sukses pada tahun 2009.
Menjadi anggota DPRD Provinsi Sumatera Selatan dari tahun 2009 hingga 2014.
Selain itu, Popo menjabat sebagai ketua Organisasi Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten OKU Selatan dari tahun 2010 hingga 2013, dan dari tahun 2014 hingga 2017 menjabat sebagai ketua Majelis Pemuda Indonesia Kabupaten OKU Selatan.
Popo Ali terpilih sebagai Bupati Kabupaten OKU Selatan dari tahun 2016 hingga 2020.
Dia memiliki motto bahwa dia dapat membantu orang lain.
Di usia yang belum genap menginjak 34 tahun, dia dilantik sebagai bupati termuda di Provinsi Sumatera Selatan oleh Gubernur Sumsel saat itu, H. Alex Noerdin.
Pada 09 Desember 2020, Popo Ali terpilih kembali dalam Pilkada OKU Selatan dengan persentase suara 96,16%.
Popo Ali adalah sosok yang menginspirasi, tak hanya karena kekayaan dan prestasi politiknya, tetapi juga karena komitmennya untuk membangun masyarakat dan memperjuangkan kepentingan rakyat.
Meskipun terkadang diterpa badai kontroversi, namun semangatnya untuk memberikan yang terbaik bagi OKU Selatan tetap membara.
Dalam dunia yang penuh dengan dinamika politik, Popo Ali adalah satu di antara banyak cerita sukses yang patut untuk diperhitungkan.***
