Resep Masakan Rendah Karbohidrat untuk Diet Sehat, Salah Satunya Tumis Sayur Tahu

22 Juli 2023, 10:25 WIB
resep sayur tahu tempe kacang panjang ala warteg /YouTube Nuraaini Soewarto

OKE FLORES.COM - Dalam upaya mencapai gaya hidup sehat dan mengelola berat badan, banyak orang beralih ke diet rendah karbohidrat.

Diet rendah karbohidrat adalah pola makan yang membatasi konsumsi karbohidrat sederhana, seperti gula dan tepung, serta mengutamakan sumber karbohidrat kompleks yang mengandung serat tinggi.

Diet ini telah terbukti efektif dalam menurunkan berat badan, mengontrol gula darah, dan meningkatkan kesehatan secara keseluruhan.

Baca Juga: Pelatih Tim Homeless World Cup Indonesia Albert Rudiana, Didominasikan Sebagai Gelar Pelatih Terbaik HWC 2023

Melansir dari PikiranRakyat.com, Sabtu 22 July 2023, berikut ini beberapa resep masakan rendah karbohidrat yang lezat dan mudah untuk Anda coba

1. Ayam Panggang dengan Brokoli dan Keju

Bahan-bahan:

  • 2 potong dada ayam tanpa kulit
  • 2 cangkir brokoli, dipotong-potong
  • 1/4 cangkir keju parmesan parut
  • 2 sendok makan minyak zaitun
  • 1 sendok teh bubuk bawang putih
  • 1 sendok teh paprika bubuk
  • 1/2 sendok teh merica
  • Garam secukupnya

Cara Memasak:

  1. Panaskan oven hingga 200°C.
  2. Letakkan dada ayam dalam wadah dan lumuri dengan minyak zaitun, bubuk bawang putih, paprika bubuk, merica, dan garam.
  3. Susun brokoli di sekitar ayam.
  4. Panggang dalam oven selama 25-30 menit atau hingga ayam matang dan brokoli lembut.
  5. Taburi keju parmesan di atas ayam dan brokoli. Panggang lagi selama 5 menit atau hingga keju meleleh.

2. Sushi Salad

Bahan-bahan:

  • 200 gram tuna panggang, potong dadu
  • 1/2 alpukat matang, potong dadu
  • 1 mentimun, potong dadu
  • 1 lembar nori (rumput laut panggang), sobek-sobek
  • 1 sendok makan wijen panggang
  • 2 sendok makan saus kecap rendah sodium
  • 1 sendok teh minyak wijen
  • 1 sendok teh cuka beras
  • Sejumput garam

Cara Memasak:

  1. Campurkan saus kecap rendah sodium, minyak wijen, cuka beras, dan garam dalam mangkuk kecil untuk membuat dressing.
  2. Campurkan tuna panggang, potongan alpukat, mentimun, dan rumput laut panggang dalam mangkuk besar.
  3. Tuangkan dressing ke dalam mangkuk dan aduk hingga semua bahan tercampur rata.
  4. Taburi dengan wijen panggang sebelum disajikan.

3. Panggang Salmon dengan Asparagus

Bahan-bahan:

  • 2 fillet salmon
  • 1 ikat asparagus
  • 2 sendok makan minyak zaitun
  • 2 siung bawang putih, cincang halus
  • 1 sendok teh lemon zest (parutan kulit lemon)
  • 1 sendok makan jus lemon segar
  • Garam dan merica secukupnya

Cara Memasak:

  1. Panaskan oven hingga 200°C.
  2. Letakkan fillet salmon dan asparagus dalam loyang.
  3. Campurkan minyak zaitun, bawang putih, lemon zest, jus lemon, garam, dan merica dalam mangkuk kecil. Aduk rata.
  4. Tuangkan campuran minyak zaitun di atas salmon dan asparagus.
  5. Panggang dalam oven selama 12-15 menit atau hingga salmon matang dan asparagus lembut.

4. Tumis Sayuran dengan Tahu

Bahan-bahan:

  • 200 gram tahu, potong dadu
  • 1 wortel, iris tipis
  • 1 paprika merah, iris tipis
  • 1 bawang bombay, iris tipis
  • 2 sendok makan saus sambal rendah gula
  • 1 sendok makan saus ikan rendah sodium
  • 1 sendok makan minyak wijen
  • Sejumput garam

Cara Memasak:

  1. Panaskan minyak wijen dalam wajan besar atau penggorengan.
  2. Tumis bawang bombay hingga harum dan lembut.
  3. Tambahkan wortel dan paprika merah. Tumis hingga sayuran sedikit layu.
  4. Masukkan tahu, saus sambal, saus ikan, dan garam. Aduk rata hingga semua bahan tercampur dan sayuran matang tapi tetap renyah.
  5. Sajikan selagi hangat.

Dengan menggunakan resep masakan rendah karbohidrat di atas, Anda dapat menikmati hidangan lezat tanpa harus mengorbankan cita rasa atau kesehatan. Penting untuk tetap mengonsumsi nutrisi yang seimbang dan beragam, serta konsultasikan dengan ahli gizi sebelum melakukan perubahan besar pada pola makan Anda. Selamat mencoba dan semoga berhasil dalam menjalani diet rendah karbohidrat untuk kesehatan yang lebih baik!

 
Was this response better or worse?

Editor: Adrianus T. Jaya

Sumber: Pikiran Rakyat

Tags

Terkini

Terpopuler