Cara Pakai Obat Tetes Telinga Bayi yang Dianjurkan dan Aman untuk Dicoba Sendiri di Rumah

14 November 2023, 10:11 WIB
Foto: Cara Pakai Obat Tetes Telinga Bayi yang Dianjurkan dan Aman untuk Dicoba Sendir di Rumah /

OKE FLORES.COM - Obat tetes telinga seringkali menjadi pilihan untuk mengatasi sakit telinga. Namun sebelum menggunakannya, kenali terlebih dahulu jenis-jenis obat tetes telinga dan cara penggunaannya.

Sakit dan telinga berdenging bisa menyerang siapa saja, termasuk orang dewasa dan anak-anak. Ketika masalah ini terjadi, solusi yang sering dipilih adalah dengan menggunakan obat tetes telinga.

Namun tidak semua sakit telinga memerlukan pengobatan lokal dengan obat tetes. Belum lagi ada beberapa tetes berbeda yang perlu digunakan dengan benar.

Baca Juga: 6 Tanda Infeksi Telinga pada Anak yang Harus Bunda Ketahui

Mengutip Hallo Sehat, Selasa 14 November 2023, berikut ini penjelasannya.

Kegunaan obat tetes telinga untuk anak

Obat tetes telinga adalah salah satu jenis obat yang digunakan langsung di telinga. Tetes ini terbagi menjadi beberapa jenis sesuai dengan fungsinya.

Ada berbagai jenis obat tetes yang dapat digunakan untuk mengobati sejumlah kondisi telinga pada anak, seperti otitis media, otitis eksterna, atau setelah operasi telinga.

Namun, ada jenis lain yang cocok untuk membersihkan telinga anak. Seperti halnya orang dewasa, obat tetes telinga biasanya digunakan sebagai pengobatan jangka pendek.

Ada juga obat tetes telinga untuk anak, seperti obat tetes telinga pereda nyeri atau bahan pembersih (disinfektan) yang tersedia bebas di apotek.

Namun ada juga yang memerlukan resep dokter, seperti obat tetes telinga yang mengandung antibiotik atau steroid.

Namun, obat tetes telinga tidak selalu cocok untuk semua anak. Ada beberapa kondisi telinga yang tidak boleh diobati dengan obat tetes telinga, seperti gendang telinga yang pecah (bolong).

Sebelum penggunaan, selalu konsultasikan dengan dokter atau baca petunjuk pada kemasan obat sebelum digunakan.

Baca Juga: Kulit Telinga Kering dan Mengelupas? Waspada Penyakit Ini

Jenis obat tetes telinga yang aman untuk anak

Masalah telinga atau pendengaran pada anak tidak selalu memerlukan pengobatan dengan obat tetes telinga.

Namun bila perlu, ada beberapa jenis obat tetes telinga yang aman untuk anak. Beberapa obat tetes telinga adalah sebagai berikut.

1. Antibiotik

Obat tetes telinga antibiotik memiliki efek antibakteri sehingga digunakan untuk mengatasi infeksi telinga akibat bakteri pada anak.

Beberapa antibiotik yang dapat digunakan untuk mengatasi infeksi telinga antara lain ciprofloxacin (Duoxal), chloramphenicol (Reco, Erlamycetin), ofloxacin (Erflox, Ofloxacin, Forotic, Akilen), dan framycetin sulfate (Blecidex).

Dari Memilih dengan Bijak untuk Anak. Terkadang pengobatan antibiotik harus segera dilakukan dalam kasus berikut.

  • Bayi berusia enam bulan hingga dua tahun dengan nyeri telinga ringan hingga sedang.
  • Bayi berusia kurang dari enam bulan.
  • Balita berusia dua tahun atau lebih yang mengalami demam.
  • Anak dengan kondisi tertentu yang bisa memperparah infeksi, seperti langit mulut sumbing, sindrom Down, gangguan sistem imun, dan implan koklea.

2. Agntijamur

Untuk mengatasi infeksi telinga akibat pertumbuhan jamur pada anak, dokter meresepkan obat antijamur, seperti obat tetes telinga yang mengandung klotrimazol (Canesten).

Obat ini bekerja dengan cara mencegah tumbuhnya jamur di telinga.

3. Obat pereda nyeri

Jika infeksi menyebabkan nyeri pada telinga anak, dokter mungkin akan memberikan obat tetes telinga yang mengandung obat pereda nyeri.

Obat ini bisa berupa benzokain (Otolin) atau lidokain (Otopain, colme).

4. Steroid

Jika infeksi telinga anak menyebabkan peradangan, dokter akan meresepkan obat tetes telinga yang mengandung steroid, seperti hidrokortison (Ramicort).

Obat ini bermanfaat untuk mengurangi peradangan dan pembengkakan serta mengurangi rasa sakit pada telinga anak.

5. Pembersih telinga

Beberapa obat tetes telinga berfungsi sebagai bahan pembersih.

Obat ini terbuat dari bahan cerumenolytic, yaitu bahan khusus yang melembutkan kotoran telinga.

Obat ini sering digunakan untuk mengatasi penyumbatan kotoran telinga seperti kotoran telinga. Pada umumnya obat tetes telinga jenis ini bisa dibeli bebas di apotek.

Cara menggunakan obat tetes telinga untuk anak

Obat tetes telinga sebaiknya digunakan dengan hati-hati dan sesuai petunjuk penggunaan.

Sebab, jika salah atau tidak tepat, obat yang diberikan bisa jadi tidak efektif mengatasi masalah telinga Anda.

Memberikan obat ini kepada beberapa anak bisa jadi cukup sulit, terutama pada anak yang masih sangat kecil.

Namun, pastikan Anda tetap mengonsumsi obat sesuai anjuran dokter dan tidak memperpendek atau memperpanjang durasi penggunaan obat.

Dengan cara ini obat dapat bekerja secara maksimal. Nah, demi keamanan dan kenyamanan, Anda bisa mengikuti cara memberikan obat tetes telinga pada anak di bawah ini.

1. Persiapan sebelum pemberian obat

Berikut beberapa hal yang perlu diperhatikan sebelum memberikan tetes telinga untuk anak.

  • Pastikan obat yang akan diberikan sudah benar.
  • Baca kembali aturan pakai yang tertera pada kemasan obat.
  • Cuci bersih tangan Anda dan tangan anak Anda.

2. Posisi tubuh yang benar

Pastikan posisi tubuh anak sudah benar dengan memperhatikan hal-hal di bawah ini.

  • Baringkan tubuh anak atau minta ia untuk berbaring.
  • Miringkan kepala anak ke satu sisi agar telinga mengarah ke atas.
  • Bila ada, minta orang lain untuk memegang tubuh anak Anda agar tetap pada posisi yang aman.
  • Balut tubuh anak dengan selimut atau kain agar tangan dan kakinya tidak dapat bergerak.

3. Cara pemberian obat

Jika sudah siap, berikut cara pemberian tetes telinga yang tepat untuk anak.

  • Kocok botol obat terlebih dahulu.
  • Gunakan salah satu tangan untuk memegang daun telinga anak dan menariknya ke arah belakang kepala secara perlahan. Untuk anak di bawah usia 3 tahun, tarik ke arah bawah telinga, sedangkan anak usia 3 tahun ke atas, tarik ke arah atas. Ini membantu untuk membuka lubang telinga agar obat bisa langsung masuk ke dalam.
  • Letakan obat di atas telinga dengan mengarahkannya ke dalam lubang telinga. Agar tangan tetap stabil, letakkan pergelangan tangan pada pipi anak.
  • Pencet obat secara perlahan agar obat keluar dari dalam botol. Hitung berapa banyak tetesan yang masuk ke dalam telinga.
  • Setelah meneteskan obat, tekan bagian di depan lubang telinga secara perlahan untuk memastikan obat sudah benar-benar masuk ke dalam. Lakukan hal ini selama beberapa kali.

4. Setelah pemberian obat

Perhatikan juga hal-hal di bawah ini setelah pemberian obat dilakukan.

  • Minta anak untuk tetap berbaring selama beberapa menit guna membantu obat terus masuk dan terserap ke bagian dalam kuping.
  • Letakkan kapas pada telinga untuk mencegah obat keluar kembali.
  • Copot ujung tempat obat yang menyentuh telinga dan segera buang ke tempat sampah sebelum menutupnya kembali atau mengembalikannya ke dalam kotak kemasan.
  • Simpan obat dalam suhu ruangan. Jangan dibekukan, kecuali jika itu arahan dari dokter.
  • Jauhkan dari jangkauan anak-anak dan hewan peliharaan.
  • Cuci tangan Anda dengan bersih.
  • Catat jam berapa Anda baru saja memberikan obat.

Selalu pastikan untuk menggunakan obat sesuai dosis dan waktu pemakaian yang dianjurkan oleh dokter.

Jika ada cara penggunaan obat yang kurang jelas, konsultasikan kepada dokter sebelum memberikan tetes telinga pada anak.***

Editor: Adrianus T. Jaya

Sumber: Hallo Sehat

Tags

Terkini

Terpopuler