Penyakit Jantung Koroner! Kenali Gejalanya dan Cara Pencegahannya 

- 12 Juni 2023, 09:15 WIB
Penyakit Jantung Koroner! Kenali Gejalanya dan Cara Pencegahannya 
Penyakit Jantung Koroner! Kenali Gejalanya dan Cara Pencegahannya  /Pixabay/Mohamed Hassan

GAYA HIDUP, OKE FLORES.com - Setiap orang pasti ingin tubuhnya sehat setiap saat, tidak ingin sakit apalagi terkena penyakit jantung koroner.

Namanya saja membuat Anda takut, belum lagi penyakit arteri koroner adalah mimpi buruk. 
Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), penyakit arteri koroner (PJK) adalah salah satu masalah kesehatan pada sistem kardiovaskular.

Saat ini, jumlah orang yang menderita penyakit jantung koroner meningkat pesat.

Saat ini tidak hanya lansia saja yang menderita penyakit jantung koroner, tetapi mereka juga sudah memasuki kelompok usia produktif. 
Jantung merupakan organ vital yang berfungsi untuk memompa darah ke seluruh tubuh agar nutrisi dan oksigen dapat diserap oleh tubuh.

Jantung memiliki pembuluh darah koroner sebagai pembuluh darah utama yang bertugas mendistribusikan oksigen dan nutrisi ke organ jantung.

Seiring bertambahnya usia, tingkat elastisitas pembuluh darah koroner akan semakin menurun.
Adanya plak aterosklerosis ini menyebabkan terjadinya penyempitan pembuluh darah jantung koroner yang pada akhirnya dapat mempengaruhi kinerja jantung.
Plak juga dapat timbul akibat timbunan lemak, masalah yang sering dialami oleh setiap orang adalah lemak.

Lemak ini menyebabkan kondisi tersebut biasanya menjadi penyebab utama penyakit jantung yang paling umum terjadi, yaitu penyakit jantung koroner.

Saat siaran resmi yang diterima pada Sabtu, Spesialis Jantung & Pembuluh Darah dr. Yahya Berkahanto Juwana, Sp.JP (K), Ph.D, FIHA dari Ikatan Dokter Indonesia menjelaskan penyakit jantung koroner.

Jantung Koroner adalah gangguan kesehatan akibat penyempitan atau tersumbatnya pembuluh darah arteri koroner oleh plak aterosklerosis dari timbunan lemak, kalsium, maupun akibat degeneratif atau proses penuaan.
Tersumbatnya aliran darah ke otot jantung ini akan mengakibatkan kerusakan otot-otot jantung yang menyebabkan gangguan pompa jantung (gagal jantung) dan kematian.

Halaman:

Editor: Sastriana Jedaun


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah