Network
Pola makan yang tidak sehat dapat menjadi salah satu penyebab bau badan dan bau mulut. Makanan tertentu seperti bawang putih, bawang merah, makanan pedas, dan makanan berlemak tinggi dapat menghasilkan aroma yang tidak sedap ketika dicerna oleh tubuh. Untuk mengurangi risiko ini, fokuslah pada makanan sehat seperti buah-buahan, sayuran, dan protein tanpa lemak. Hindari makanan yang bisa meningkatkan risiko bau mulut seperti kopi dan alkohol.
Hari Ketiga: Perawatan Kebersihan yang Intensif
Hari ketiga adalah saatnya melakukan perawatan kebersihan yang lebih intensif. Mandi secara teratur, menggunakan sabun antibakteri, dan membersihkan bagian tubuh yang cenderung berkeringat adalah langkah pertama dalam mengatasi bau badan. Pastikan juga Anda membersihkan lidah secara lembut menggunakan penggosok lidah atau sikat gigi yang memiliki area pembersih lidah. Bakteri pada lidah dapat menyebabkan bau mulut, jadi menjaga kebersihan lidah adalah langkah penting.
Tips Tambahan:
-
Mengunyah permen karet bebas gula: Mengunyah permen karet bebas gula setelah makan dapat membantu merangsang produksi air liur, yang membantu menjaga keseimbangan pH mulut dan mencegah bau mulut.
-
Gunakan mouthwash atau obat kumur antibakteri: Menggunakan mouthwash atau obat kumur antibakteri setelah menyikat gigi dapat membantu membunuh bakteri penyebab bau mulut.
-
Perbanyak makanan berserat: Makanan berserat seperti apel, wortel, dan brokoli dapat membantu membersihkan gigi dan gusi, serta mengurangi risiko bau mulut.
-
Hindari merokok: Merokok tidak hanya merusak kesehatan umum, tetapi juga dapat menyebabkan bau mulut yang kuat dan sulit dihilangkan.
Baca Juga: Review: Treatment Khusus untuk Atasi Jerawat hingga Hair Spa di Clinique Superglowdan Nail Care
