Segera Diobati Agar tidak Parah Inilah Ciri-ciri dan Pencegahan CACAR MONYET

7 Juni 2023, 09:23 WIB
Segera Diobati Agar tidak Parah Inilah Ciri-ciri dan Pencegahan CACAR MONYET /

GAYA HIDUP,OKE FLORES.com - Pada pertengahan tahun 2022, cacar monyet mulai menyebar ke beberapa negara yang tidak endemik.

Itu sebabnya kita harus waspada dan mengenali penyakit ini.

Kita harus mulai dari gejalanya dan tahu cara mencegahnya.

Cacar monyet adalah penyakit menular yang disebabkan oleh virus dari kelompok orthopoxvirus.

Virus ini pertama kali ditemukan pada tahun 1958 pada penelitian sekelompok monyet.

Itu sebabnya penyakit itu disebut cacar monyet, meskipun virus ini juga ditemukan pada hewan lain seperti tikus dan tupai.


Pada tahun 1970 diketahui bahwa virus ini menjangkiti penduduk di Kongo Afrika.

Sejak saat itu, cacar monyet dilaporkan sebagai penyakit endemik di beberapa negara Afrika. Saat ini, kasus cacar monyet telah terdeteksi di beberapa negara di benua lain.

Bahkan tidak terjadi wabah atau daerah endemik virus ini, seperti Octalia, Jerman, Kanada, Amerika, Italia 13-21. antara Mei 2022.

Menurut WHO, ada 92 kasus terkonfirmasi positif dan 28 dugaan infeksi. Cacar monyet di 12 negara non-endemik.

Ini adalah peristiwa luar biasa yang harus diwaspadai.

Ini adalah fitur Apinapox yang diwarisi dari Youtube, Alodokter.

Monkeypox menyerupai gejala cacar tetapi untungnya tidak muncul di daerah ini sampai setelah virus melewati masa inkubasinya, yaitu sekitar 5-10 hari.

Setelah infeksi, gejala pertama muncul seperti demam, kelelahan, lemas dan menggigil atau sakit kepala atau punggung, nyeri otot dan pembengkakan kelenjar getah bening di daerah leher, ketiak atau selangkangan.

Setelah 1-3 hari demam, biasanya muncul kemerahan yang kemudian menyebar ke bagian tubuh lain, seperti kaki bagian bawah dan telapak kaki.

Seiring waktu, tungkai ini berubah menjadi bintik-bintik dan kemudian berkembang menjadi nodul cairan, yang menyebabkan pembengkakan kulit, pengerasan kulit, dan bisul.


Gejala ini biasanya berlangsung 2 hingga 4 minggu sebelum akhirnya menghilang.

Oleh karena itu, jika Anda mengalami gejala-gejala tersebut, jangan ragu untuk segera berkonsultasi ke dokter agar segera ditangani dan terhindar dari

komplikasi cacar monyet seperti koinfeksi, infeksi paru-paru atau penglihatan kabur.

Insiden cacar monyet pada tahun 2022 dilaporkan tidak signifikan dan kemungkinan komplikasinya cukup rendah.

Berikut cara mencegah cacar monyet

Jadi, sementara virus ini ditularkan melalui gigitan hewan seperti monyet, tikus dan tupai, virus cacar monyet juga bisa ditularkan oleh manusia, misalnya dengan berbagi air liur dari mata, mulut, hidung atau luka di kulit.

Anda melakukan kontak fisik yang erat dengan penderita cacar monyet, misalnya melalui pertemuan tatap muka, kontak kulit ke kulit, atau kontak mulut ke kulit, dalam jangka waktu yang lama.

Bahkan ada kontak seperti seprai, handuk, dan pakaian. Untuk mencegah cacar monyet, Anda harus memutus mata rantai penularannya.

Karena itu:
Pertama, sebisa mungkin hindari kontak dengan penderita cacar monyet atau hewan liar yang dapat menularkan virus seperti monyet, tupai, dan tikus.


Kedua, rutin mencuci tangan dengan sabun dan air atau hand sanitizer sebelum menyentuh hidung atau mata dan membersihkan luka, terutama saat makan dan memasak.

Ketiga, jangan berbagi peralatan makan yang sama dengan orang lain.

Keempat, hindari kontak dengan hewan liar dan makan dagingnya. Kelima, saat Anda memasak daging atau bahan makanan lainnya, pastikan kualitasnya matang dengan baik dan matang.

Demikian informasi tentang cacar monyet yang perlu anda pahami.

Selalu jaga kesehatan agar terhindar dari berbagai penyakit atau bakteri. ***  

Editor: Paulus Adekantari

Sumber: gowapos.com

Tags

Terkini

Terpopuler