Sekali Berkomentar Serang Anies eh TGB Kena Skakmat Balik, Nyaris tak Pernah Muncul ke Publik!

- 23 Mei 2023, 15:04 WIB
Sekali Berkomentar Serang Anies eh TGB Kena Skakmat Balik, Nyaris tak Pernah Muncul ke Publik!
Sekali Berkomentar Serang Anies eh TGB Kena Skakmat Balik, Nyaris tak Pernah Muncul ke Publik! /Antara/Aditya Pradana Putra/

JAKARTA, OKE FLORES.com - Mantan Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) Tuan Guru Bajang (TGB) M. Zainul Majdi juga mengomentari pidato politik Bakal Calon Presiden (Bacapres) Anies Baswedan.


Gara-gara pidato politiknya di HUT ke-21 Partai PKS, Anies Baswedani dipandang sebagai pengkritik pemerintah yang garang. Anies Baswedan bahkan dipandang sebagai penyerang kekuatan lawan politiknya.


TGB yang akhir-akhir ini jarang tampil ke publik mengomentari perbandingan pembangunan antara era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Presiden Jokowi yang dihadirkan Anies. TGB menyebut pidato Anies Baswedan tidak berimbang karena menyampaikan informasi yang kurang lengkap. TGB juga membalas Presiden Jokowi dengan informasi pembangunan yang tersedia baginya.

Baca Juga: Gibran Dipanggil PDIP Gegara Temui Prabowo, Saya Anak Kecil Nggak Tahu Apa-apa. Kata Gibran!

"Beliau (Anies) mengkomparasi pembangunan jalan tidak berbayar pada masa Presiden SBY dan Presiden Jokowi. Masa SBY 10 tahun itu beliau membangun 144 ribu km jalan non-tol mulai jalan provinsi, nasional, dan jalan kabupaten kota," kata TGB seperti dikutip Realitasonline.id, melansir RMOL.id, Selasa 23 Mei 2023.

Panjang jalan tersebut, menurut TGB, jauh di bawah panjang jalan yang dibangun Presiden Jokowi selama sembilan tahun, yakni hanya 19.000 kilometer. Kemudian TGB juga mempertanyakan fakta bahwa informasi yang diberikan oleh Anies tidak lengkap.

"Mas Anies Baswedan tidak menyebut, melupakan saya tidak tahu ini sengaja atau tidak sengaja. Mestinya sebagai calon presiden beliau memaparkan secara utuh," kata Ketua Harian Partai Perindo itu.

"Beliau tidak menyebutkan tentang jalan desa yang terbangun pada masa Presiden Jokowi. Pada masa sembilan tahun akhir 2022 itu ada lebih 316 ribu km jalan desa," imbuh bekas anak buah Presiden SBY tersebut.

TGB yang kini juga menjabat sebagai wakil komisaris utama bank BSI sekaligus komisaris independen itu menjelaskan, infrastruktur desa harus dibangun untuk mengurangi ketimpangan.

Namun, ekonom Abdul Munir Sara membantah apa yang dikatakan TGB untuk mengkritik Anies Baswedan. Menurutnya, informasi yang diberikan TGB tentang jalan desa tidak relevan.

Halaman:

Editor: Paulus Adekantari

Sumber: Geloranews


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x