Greenflation: Menelusuri Konsep Inflasi Hijau dan Penjelasan Gibran Rakabuming

OKE FLORES.COM - Dalam beberapa tahun terakhir, istilah "greenflation" atau inflasi hijau semakin mendapatkan perhatian di kalangan masyarakat. Inflasi hijau ini menjadi sorotan karena berkaitan erat dengan upaya untuk menjaga keberlanjutan lingkungan dan perubahan iklim. Namun, perlu dicatat bahwa belum ada definisi resmi dan konsensus universal tentang apa sebenarnya yang dimaksud dengan greenflation.

Apa Itu Greenflation?

Greenflation secara umum merujuk pada kemungkinan kenaikan harga barang dan jasa yang berkelanjutan atau ramah lingkungan. Istilah ini muncul seiring dengan pertumbuhan kesadaran global tentang perlunya beralih ke praktik bisnis dan gaya hidup yang lebih berkelanjutan. Greenflation dapat mencakup peningkatan harga untuk produk-produk yang dihasilkan atau dikemas dengan metode ramah lingkungan, serta barang dan jasa yang memanfaatkan sumber daya alam secara bertanggung jawab.

Faktor-faktor Greenflation:

1. Permintaan Tinggi untuk Produk Ramah Lingkungan: Peningkatan kesadaran masyarakat tentang isu-isu lingkungan telah mendorong permintaan akan produk dan layanan yang lebih berkelanjutan. Hal ini dapat menyebabkan peningkatan produksi dan distribusi, yang pada gilirannya dapat mempengaruhi harga.

2. Biaya Produksi yang Lebih Tinggi: Beberapa praktik produksi yang lebih ramah lingkungan mungkin melibatkan biaya tambahan, seperti teknologi hijau atau penggunaan bahan baku yang lebih mahal. Hal ini dapat mendorong produsen untuk menaikkan harga jual mereka.

3. Perubahan Kebijakan Pemerintah: Kebijakan pemerintah yang mendukung energi terbarukan atau melibatkan pajak karbon dapat mempengaruhi biaya produksi dan, oleh karena itu, harga produk dan jasa.

Pendapat Gibran Rakabuming:

Gibran Rakabuming Raka, seorang tokoh yang aktif dalam isu-isu lingkungan di Indonesia, pernah memberikan pandangan terkait greenflation. Menurutnya, upaya untuk memprioritaskan produk dan layanan yang ramah lingkungan harus diimbangi dengan kebijakan yang mendukung ekonomi berkelanjutan. Gibran juga menekankan pentingnya pendidikan dan kesadaran masyarakat dalam menghadapi perubahan menuju gaya hidup yang lebih berkelanjutan.