Network
OKE FLORES.COM - Jeri Kurniawan, yang menjabat sebagai Kepala Seksi Pidana Umum (Kasi Pidum) di Kejaksaan Negeri (Kejari) Bolaang Mongondow Utara (Bolmut), baru-baru ini menjadi sorotan publik.
Hal ini terkait dengan kasus ijazah palsu yang melibatkan seorang tokoh penting, MP.
Sebagai salah satu pejabat yang memiliki kewajiban untuk melaporkan harta kekayaannya melalui Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN), Jeri Kurniawan telah melaporkan total harta kekayaannya sebesar Rp1,3 miliar pada tahun 2022.
Baca Juga: Daftar Nama 3 Calon Gubernur NTT Paling Kuat, Berpeluang Memenangkan Pilgub 2024
Jeri Kurniawan dikenal sebagai seorang yang berintegritas dalam menjalankan tugasnya di Kejari Bolmut. Dalam posisinya sebagai Kasi Pidum, ia bertanggung jawab menangani berbagai kasus pidana umum, termasuk kasus ijazah palsu yang menarik perhatian publik.
Pengungkapan harta kekayaannya melalui LHKPN menunjukkan transparansi dan akuntabilitas yang dipegang teguh oleh Jeri.
Menurut data LHKPN yang dilaporkan pada tahun 2022, Jeri Kurniawan memiliki harta sebesar Rp1,3 miliar.
Setelah menjabat sebagai Kasi Datun (Perdata dan Tata Usaha Negara) di Kejati Nusa Tenggara timur pada tahun 2022, Jeri Kurniawan terakhir melaporkan betapa kayanya dia.
Tanpa akta notaris, Jeri Kurniawan memiliki tanah seluas 3000 meter persegi di Kabupaten Tanjung Jabung Barat yang bernilai Rp200 juta. tetap berada di kabupaten yang sama.
Kasi Pidum Kejari Bolmut ini memiliki tanah seluas 20029 m2 di Kabupaten Tanjung Jabung Barat, senilai Rp200 juta, sebagai hasil pribadi.
