Network
PENDIDIKAN, OKE FLORES.com - Uniknya, pemuda Probolinggo menyebarkan semangat literasi melalui kesenian Wayang Golek.
Muhammad Amir Hamzah, pemuda kelahiran 1999 menyebarkan semangat literasi hingga pelosok Probolinggo.
Dari dataran tinggi sub-wilayah Kuripan hingga Pulau Gili Ketapang.
Cara unik Amir menyebarkan semangat literasi di desa-desa terpencil adalah melalui wayang golek.
Wayang Golek sendiri merupakan seni pertunjukan yang berkembang pesat di Jawa Barat dan Jawa Timur. Amir membawakan sajian seni Wayang-golek dalam tiga bahasa yaitu bahasa Indonesia, Jawa dan Madurai.
Penggunaan ketiga bahasa tersebut dikarenakan Probolinggo termasuk dalam wilayah Pandhalungan.
Baca Juga: PPPK Disamakan Dengan PNS, Pemerintah Disamakan Dengan Kontrak Kerja
Wayang Golek buatan Amir tentu saja ia pesan dan dikerjakan sendiri. Dia menamai salah satu boneka Goleknya Tuan Bei.
"Ini salah satu wayang Golek modern hasil buatan saya, ya meski tidak bagus banget. Namun, karakter ini sangat menghibur dan membawa pesan-pesan literasi dengan buku berlogo Pustaka Bergerak Indonesia yang dibawa nya", ujar Amir melansir klikpendidikan.id jumat, 2 Juni 2023.
