kontroversi Soal Pengadaan Wisuda Dindikbud Kota Serang Menegaskan Bahwa Kegiatan Tersebut Tidak Wajib

- 26 Juli 2023, 08:27 WIB
Pro kontra wisuda TK
Pro kontra wisuda TK /Rahma/

OKEFLORES.com - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Kota Serang menegaskan, kegiatan tersebut tidak wajib, menanggapi pembahasan penyelenggaraan jenjang TK, SD, dan SMP.

Tubagus Suherman, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Serang, mengatakan komite sekolah atau wali murid bisa menggelar wisuda TK, SD, dan SMA.

"Jadi wisuda bisa diselenggarakan oleh dewan melansir dari Zona banten.com Rabu, 26 juli 2023, sekolah atau wali murid, dan biayanya ditanggung oleh orang tua dan wali murid," kata Suherman dikutip dari Kabar Banten, Selasa, 27 Juni 2023.

Baca Juga: Mahasiswa UNUSIA Paparkan Penelitian Etika Akuntan Perspektif Budaya di Indonesia di Konferensi Internasional

Suherman juga mengatakan, wisuda TK, SD, dan SMA bisa dilaksanakan sepanjang tidak membebani orang tua siswa.

Oleh karena itu, sekolah yang ingin diwisuda harus berkoordinasi terlebih dahulu dengan orang tua siswa untuk mendapatkan persetujuan. Sekolah tidak boleh mengatur sendiri tanpa berkonsultasi dengan orang tua,” katanya.

Menurut Suherman, paguyuban orang tua bisa mengundang guru ke acara wisuda anaknya, di mana anak bisa pentas seni dan menampilkan bakat dan keterampilannya.

Menurut Suherman, gelar bisa memotivasi anak untuk mendaftar ke perguruan tinggi, minimal sampai sarjana.

Informasi ini juga bisa Anda baca di artikel Kabar Banten. Menurut Dindikbud Kota Serang, nilai TK, SD, dan SMA tidak wajib. 

Namun, ia menegaskan bahwa kualifikasi TK, SD, dan SMP bersifat sukarela dan tidak wajib. Kebijakan Riset dan Teknologi Kebudayaan (Kemendikbud Ristek RI) Kementerian Pendidikan Republik Indonesia. “Tujuan gelar adalah untuk mendorong anak-anak kecil agar kelak bisa tumbuh dewasa dan minimal mendapatkan gelar,” ujarnya.

Suherman mengatakan, intinya kelulusan TK, SD, dan SMA bisa terjadi jika orang tua menghendaki.

Ia mengungkapkan, ada sekolah di kota Serang yang tidak berani menggelar wisuda karena takut dikritik media.

“Di sekolah, orang tua marah dan menuntut diadakannya acara wisuda dan nanti orang tua bilang bertanggung jawab,” kata Suherman.*** 

 

Editor: Adrianus T. Jaya

Sumber: Zona Banten


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x