OKE FLORES.com - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika melaporkan gempa tektonik yang terjadi di Kabupaten Alor pada Minggu 10 September 2023 pukul 14.17 WIB tidak berpotensi tsunami.
Hasil analisis BMKG menunjukkan gempa ini mengalami perbaikan parameter dan magnitudo M2,8, kata Kepala Stasiun Geofisika Alor Sumawan, Minggu.
Melansir Antara News, Senin 11 September 2023, Episentrum gempa terletak pada 8,16 Lintang Selatan dan 124,50 Bujur Timur, atau terletak di darat pada jarak 17 km Barat Laut Alor, Timur Nusa Tenggara, pada kedalaman 10 km.
Baca Juga: Mangku Pastika: 'Peningkatan Kasus Rabies Bisa Jadi Ancaman Kepariwisataan Bali'
Berdasarkan laporan masyarakat, terjadi guncangan di kawasan MMI Alor II-III (Rasanya jelas terasa di dalam rumah. Gegernya seperti ada truk yang melintas).
Sejauh ini belum ada laporan kerusakan akibat gempa tersebut. Hasil pemodelan tsunami dengan menggunakan sumber seismik tektonik menunjukkan bahwa gempa ini tidak berpotensi tsunami.
Sumawan mengatakan, hingga pukul 14.40 WIB, hasil pemantauan BMKG tidak menunjukkan adanya gempa susulan.