WADUH! Pemilu Beres Tapi BLT Rp600.000 Belum Cair, Ini Kata Airlangga Hartarto

21 Februari 2024, 15:51 WIB
Di Indramayu, Airlangga Hartarto Cek Penanganan Bencana Banjir Rob /Andik pr jabar/

OKE FLORES.COM - Pemilu 2024 telah berlalu dengan berbagai harapan dan ekspektasi baru dari masyarakat Indonesia.

Selain perubahan politik yang mungkin akan terjadi, banyak dari kita juga memperhatikan janji-janji dari para kandidat terkait dengan pembangunan dan kesejahteraan rakyat.

Salah satu janji yang menonjol adalah komitmen dari pemerintah untuk terus mendukung keluarga penerima manfaat (KPM) dengan mencairkan sejumlah bantuan setelah pemilu.

Baca Juga: Sensasi Dana Kaget 100 Ribu per 21 Februari 2024 Tanpa Akses Situs, Saldo Gratis Cair ke E-Wallet Kamu

BLT Mitigasi Risiko Pangan senilai Rp600 ribu untuk 18,8 juta KPM akan diberikan pada Februari 2024.

Namun, meskipun bulan Februari 2024 hampir berakhir, pemerintah belum mencairkan BLT Mitigasi Risiko Pangan senilai Rp600 ribu hingga saat ini.

Oleh karena itu, apa yang menyebabkan BLT Mitigasi Risiko Pangan tidak kunjung cair? Perhatikan paparan informasi berikut.

Meskipun pemerintah belum menetapkan tanggal pasti untuk pencairan BLT ini, target awalnya adalah Februari 2024.

Selain itu, pemerintah, melalui Menteri Perekonomian Airlangga Hartarto, menyatakan bahwa bantuan mungkin akan dihentikan pada Ramadhan pada Maret 2024 mendatang.

Keterlambatan ini disebabkan oleh tetapnya bansos pangan pada nilai Rp200 ribu per bulan, kata Menteri Perekonomian Airlangga Hartarto.

"Pangan kan tetap jalan, BLT nanti akan kita realisasikan untuk Ramadhan juga. Kan kita kalau BLT itu sebulan Rp 200 ribu," ungkap Airlangga saat wawancara, Selasa 20 Februari 2024.

Lebih lanjut, Airlangga juga mengungkapkan BLT Mitigasi Risiko Pangan dicairkan karena harga pangan terus naik, sehingga butuh intervensi oleh pemerintah untuk menjaga daya beli masyarakat.

"Itu yang mitigasi risiko pangan, karena kan harga pangan memang relatif naik makanya kita sudah melihat itu makanya kita siapkan BLT tadi," tambah Airlangga.

BLT Mitigasi Risiko Pangan ini akan dicairkan senilai Rp200 ribu setiap bulan dari Januari hingga Maret 2024, dengan total Rp600 ribu pada Februari 2024.

Anggaran untuk BLT Mitigasi Risiko Pangan, yang mencapai Rp 11,25 triliun, dialokasikan oleh pemerintah dari pagu anggaran bansos di Kementerian Sosial.

Seperti BLT El-Nino, dana ini akan diberikan kepada 18,8 juta KPM. Diharapkan dengan bantuan ini, KPM dapat memenuhi kebutuhan mereka meskipun harga pangan terus meningkat.

Ini adalah informasi tentang keterlambatan pencairan BLT Mitigasi Risiko Pangan senilai Rp600 ribu kepada KPM hingga Maret 2024.***

Editor: Adrianus T. Jaya

Tags

Terkini

Terpopuler