OKE FLORES.COM - Program Kredit Usaha Rakyat (KUR) yang disediakan oleh Bank Rakyat Indonesia (BRI) telah menjadi salah satu solusi utama bagi para pelaku usaha kecil dan menengah (UKM) di Indonesia untuk mendapatkan modal usaha yang dibutuhkan.
Namun, sebelum mendapatkan pinjaman KUR dari BRI, calon peminjam akan menjalani serangkaian proses, termasuk survei untuk menentukan kelayakan mereka sebagai penerima pinjaman.
Berikut beberapa tips untuk lolos dari survei pinjaman KUR BRI:
Baca Juga: KUR BRI Kembali Dibuka! Inilah Persyaratan Terbaru dan Simulasi Angsuran untuk Pinjaman 50 Juta
1. Terdaftar di Platform E-Commerce
Untuk membangun kepercayaan pihak bank, manfaatkan teknologi dengan bergabung di platform e-commerce terkemuka seperti Bukalapak, Tokopedia, dan Shopee. Jejak digital Anda di sana dapat menjadi bukti aktivitas bisnis dan kredibilitas dalam mengelola usaha secara online.
2. Tentukan Tujuan Pengajuan KUR secara Jelas
Penting untuk merinci tujuan pengajuan KUR BRI , termasuk jangka waktu pinjaman, sumber dana pengembalian, dan jumlah yang diajukan. Informasi ini akan membantu bank mengevaluasi kelayakan Anda sebagai calon debitur.
3. Syarat Administrasi Lengkap
Persiapkan persyaratan administrasi secara lengkap dan periksa kembali dokumen-dokumen tersebut sebelum diserahkan. Keberhasilan survei KUR BRI sangat bergantung pada kelengkapan administrasi Anda.
4. Jaga Rekam Jejak Rekening
Rekam jejak rekening yang baik di lembaga keuangan dan non-bank adalah kunci untuk lolos survei KUR BRI. Pastikan riwayat kredit Anda tercatat dengan baik melalui BI Checking.
5. Memiliki Izin Usaha yang Valid
Izin usaha yang valid menunjukkan legalitas dan kepercayaan masyarakat terhadap bisnis Anda. Pastikan izin usaha sesuai dengan persyaratan yang tertera di laman resmi BRI untuk mengajukan KUR.
6. Laporan Keuangan Rapi
Laporan keuangan yang rapi adalah bukti akuntabilitas dalam mengelola dana KUR. Gunakan aplikasi pencatat keuangan untuk menyusun laporan keuangan dengan baik.***