OKE FLORES.com - Kedutan mata sering kali dijelaskan dan dikaitkan dengan mitos atau kepercayaan tertentu. Kedutan mata yang terjadi di kiri atas biasanya dianggap sebagai pertanda untung. Meski belum bisa dibuktikan secara nyata, namun masih banyak masyarakat yang mempercayai pertanda tersebut.
Melansir Fimela.com, Rabu 23 Agustus 2023, saat mengalami kedutan, area mata akan terasa seperti kejang otot ringan, yang terja di berulang di area kelopak mata kiri atas. Tak hanya dijadikan sebagai suatu pertanda menurut mitos, ternyata arti kedutan mata kiri atas ini, bisa dijadikan sebagai petunjuk medis untuk memahami masalah tertentu.
Arti Kedutan Mata Kiri Atas Menurut Mitos
Kelopak Kiri
Arti kedutan mata bagian kelopak kiri menurut mitos dan kepercayaan sebagian orang, sering kali dikaitkan dengan pertanda seseorang akan mengalami patah hati dan kesedihan, seperti karena putus cinta yang menyebabkan hati terluka.
Baca Juga: Intip Resep Nasi Goreng Ala Restoran Gurih dan Bikin Nagih
Alis Kiri
Jika mengalami kedutan di alis bagian kiri, biasanya diartikan sebagai akan datangnya suatu kabar baik, untuk orang yang mengalami kedutan. Kabar baik tersebut bisa berupa keberuntungan atau rejeki, tentang mendapatkan harta, menemukan jodoh dan lain sebagainya.
Sudut Mata Kiri Atas
Saat mengalami kedutan di area sudut mata kiri atas, beberapa orang mengartikan sebagai pertanda kebaikan. Orang tersebut akan mendapatkan kejadian yang membuat bahagia, seperti bertemu dengan keluarga atau sahabat yang sudah lama tidak bertemu, mendapatkan anak, impian terkabul dan semacamnya.
Bola Mata Kiri
Ternyata bola mata juga bisa mengalami kedutan. Kalau bola mata kiri mengalami kedutan, sering kali diartikan sebagai pertanda baik, yaitu kabar bahagia akan segera datang bagi orang yang mengalami kedutan. Ia akan segera bertemu jodoh dan akan mendapatkan harta yang melimpah.
Arti Kedutan Secara Medis
Tak hanya dipercaya sebagai mitos atau primbon saja. Kedutan mata kiri atas juga bisa diartikan secara medis, untuk mengetahui kondisi kesehatan tubuh.
Kedutan mata ini memiliki istilah medis yaitu myokymia. Kedutan mata adalah kejang yang terjadi pada otot kelopak mata, yang terjadi secara berulang-ulang dan tidak disengaja. Kedutan mata ini bisa dialami satu mata atau kedua mata sekaligus.
Kedutan mata ini biasanya terjadi selama beberapa detik dan paling lama 2 menit. Kedutan mata ini tidak bisa diprediksi kapan akan terjadi. Namun pada kondisi tertentu, kedutan mata akan terus terjadi selama beberapa hari bahkan berbulan-bulan.
Kedutan dimata ini dapat dijadikan sebagai pertanda awal gangguan gerakan kronis, jika kedutan disertai dengan kedutan wajah dan gerakan tak terkendali. Seseorang juga bisa mengalami gangguan sistem saraf atau sistem otot. Walaupun tak perlu pengobatan khusus, tetapi jika kedutan tidak sembuh, segerlah untuk pergi ke dokter.
Penyebab Kedutan Mata
Kafein
Terlalu sering mengonsumsi kafein, bisa menyebabkan otot menjadi tegang. Karena kandungan kafein ini, merangsang sistem saraf pusat menjadi lebih tegang, yang menyebabkan kedutan di area mata kiri atas.
Kelelahan
Terlalu lelah dan kurang tidur juga bisa menyebabkan kedutan di mata. Kalau mata tidak istirahat atau tidak tidur secara cukup, otot bagian mata akan tegang dan mengalami kejang.
Rokok dan Alkohol
Mengonsumsi alkohol dan merokok, juga bisa menjadi penyebab mata kedutan. Karena kandungannya mempengaruhi saraf di dalam tubuh menjadi tegang.
Obat
Konsumsi obat-obatan tertentu juga bisa menyebabkan mata kedutan. Seperti obat antiepileptik dan antipsikotik, yang bisa mempengaruhi saraf dan otot menjadi tegang dan gemetar.
Penyebab Kedutan Karena Kondisi Medis
Blepharospasm
Blepharospasm adalah kelainan neurologis yang langka, yang biasanya menyebabkan kejang dan kontraksi otot di sekitar mata. Pada kondisi yang parah, kedutan ini bisa membuat mata tertutup selama beberapa jam, membuat kedua mata kejang dan area wajah juga mengalami kejang.
Kejang Hemifasial
Kejang hemifasial juga bisa menyebabkan mata kedutan. Kejang hemifasial ini disebabkan karena iritasi pada saraf wajah, yang terjadi karena pembuluh darah terlalu menekan. Kejang yang disebabkan akan terjadi secara konstan.
Bell’s Palsy
Bell’s palsy adalah kondisi medis, yang menyebabkan salah satu sisi wajah mengalami kelumpuhan sementara, akibat terjadi peradangan atau trauma pada saraf wajah.***