Cara Mengobati Bisul dengan Bahan Alami, Efektif dan Mudah Dilakukan

17 November 2023, 13:49 WIB
Foto: Cara Mengobati Bisul dengan Bahan Alami, Efektif dan Mudah Dilakukan /

OKE FLORES.COM - Bintik merah yang bernanah menimbulkan nyeri. Kondisi ini biasanya disebabkan oleh infeksi yang disebabkan oleh Staphylococcus aureus, yang menyebabkan peradangan pada folikel rambut atau kelenjar sebaceous pada kulit.

Bisul sering kali muncul di bagian tubuh yang lembab dan mudah berkeringat, seperti bokong, wajah, selangkangan, atau alat kelamin. Kutil dapat tumbuh dengan cepat dan menimbulkan rasa sakit yang luar biasa, terutama saat digosok atau dicubit.

Mengutip Hallo Sehat, Jumat 17 November 2023, berikut ada beberapa pengobatan rumahan untuk bisul yang bisa digunakan untuk mempercepat penyembuhan. Obat ini dapat membantu menghilangkan infeksi, mengurangi pembengkakan, serta meredakan peradangan dan nyeri saat bisul. Hal ini akan membuat Anda merasa lebih nyaman saat memasak.

Baca Juga: Mengatasi Bisul Pecah Tak Boleh Sembarangan! Ini 8 Cara Penanganannya

Cara alami mengobati bisul

Pada dasarnya bisul mudah disembuhkan dan bukan merupakan penyakit kulit menular yang serius.

Bulega bisa diobati di rumah tanpa obat khusus. Namun pengobatan ini hanya bisa digunakan untuk mengatasi bisul berukuran kecil saja.

1. Kompres hangat

Salah satu cara yang paling umum dilakukan adalah dengan membuat kompres hangat pada bisul.

Anda cukup memeras bisulnya dengan kain bersih yang dibasahi air panas selama 10 menit. Cara ini bisa dilakukan beberapa kali sehari sesuai kebutuhan.

Tujuannya agar bungkusnya membantu merebus dan mengeringkan lebih cepat. Ingatlah bahwa Anda sebaiknya tidak mengoleskan sup itu sendiri, karena dapat menyebarkan infeksi ke area kulit di sekitarnya.

Ingatlah untuk mencuci tangan sebelum dan sesudah bengkak.

2. Kunyit dan tea tree oil

Selain itu, ada beberapa obat dari bahan alami yang bisa digunakan untuk mengatasi bisul, salah satunya adalah kunyit dan minyak pohon teh.

Kunyit mengandung komponen antibakteri dan antiinflamasi yang membantu menghilangkan bisul.

Baca Juga: Bisul Tanpa Mata, Ini 5 Penyebab dan Cara Mengobatinya

Sementara itu, minyak pohon teh dipercaya mampu membasmi bakteri penyebab bisul, berkat kandungan antibakteri dan antiseptiknya yang kuat.

Obat-obatan medis untuk mengatasi bisul

Jika bisulnya lebih tinggi, pengobatan mungkin diperlukan. Obat yang digunakan untuk mengatasi bisul terbagi menjadi dua jenis, yaitu obat oles dan obat minum.

Obat lokal berupa krim atau emulsi untuk pemakaian luar. Sedangkan obat oral biasanya digunakan untuk membunuh bakteri dan mencegah infeksi berulang.

Beberapa obat topikal yang umum digunakan untuk kondisi ini meliputi:

1. Mupirocin

Mupirocin (Bactroban®) adalah krim antibiotik yang dapat digunakan untuk mengobati pembengkakan. Krim ini sering digunakan untuk melawan infeksi bakteri Staphylococcus aureus, yaitu bakteri penyebab berbagai masalah kulit seperti impetigo, eksim, psoriasis, herpes, dll.

Mupirocin bekerja dengan efektif menghambat kerja enzim sintetase isoleucyl-tRNA. Bakteri menggunakan enzim ini untuk menghasilkan protein yang kemudian menginfeksi tubuh manusia.

Tanpa enzim ini, bakteri akan mati secara perlahan sehingga memungkinkan proses penyembuhan luka menjadi lebih cepat. Selain itu, mupirocin mengandung polietilen glikol yang mudah diserap ke dalam kulit yang terinfeksi.

2. Gentamisin

Gentamisin merupakan salah satu jenis krim antibiotik berspektrum luas yang efektif mengatasi ruam kulit.

Krim masak ini termasuk golongan aminoglikosida yang efektif mencegah pertumbuhan bakteri penyebab bisul.

Pastikan untuk menggunakan krim ini sesuai petunjuk. Pasalnya, penggunaan obat yang salah dan mengabaikan dosis dapat melemahkan efektivitas obat.

Hal ini pula yang menjadi penyebab abses tidak kunjung sembuh bahkan bertambah jumlahnya.

Gunakan pada waktu yang sama setiap hari untuk hasil yang lebih efektif dan penyembuhan bengkak yang lebih cepat.

3. Benzokain

Benzokain merupakan obat bisul dalam bentuk salep yang dapat membantu meredakan nyeri akibat bisul.

Pasalnya, mekanisme kerja krim ini mirip dengan obat bius lokal, yaitu mampu mengurangi sinyal nyeri pada kulit.

Oleh karena itu, mengoleskan krim saja sudah bisa mengurangi rasa sakitnya.

Oleh karena itu, oleskan sedikit krim saja pada permukaan sup sesuai anjuran dokter atau petunjuk pada kemasan.

Jika krim benzokain digunakan terlalu banyak, dapat menimbulkan efek samping seperti iritasi kulit, kemerahan, pembengkakan pada wajah atau lidah, dan ruam.

4. Clindamycin

Clindamycin (Cleocin®) adalah obat oral yang sering digunakan untuk mengobati infeksi serius, termasuk bintil berisi nanah akibat abses.

Obat rebus ini bekerja dengan cara menghalangi kemampuan bakteri menghasilkan protein yang digunakan untuk menginfeksi tubuh.

Karena ini termasuk golongan antibiotik, sebaiknya patuhi jadwal minum dan lanjutkan hingga jumlah yang ditentukan habis.

Menghentikan pengobatan, terutama antibiotik, terlalu cepat dapat menyebabkan pertumbuhan bakteri lebih lanjut dan pada akhirnya menyebabkan penyembuhan luka.

5. Cephalexin

Cephalexin adalah salah satu jenis antibiotik oral yang termasuk dalam golongan sefalosporin.

Jika digunakan sesuai petunjuk, krim ini sangat efektif mencegah pertumbuhan bakteri penyebab bisul.

Seperti antibiotik lainnya, krim sefaleksin memiliki efek samping yang patut Anda waspadai.

Efek samping mungkin termasuk diare, mual, muntah, sakit perut, sakit kepala, ruam, dan demam.

Jadi, pastikan Anda benar-benar mengikuti petunjuk yang diberikan dokter dan petunjuk pada kemasannya.

6. Paracetamol atau ibuprofen

Jika infeksi bisul telah menyebar ke jaringan yang lebih dalam atau meluas, maka rasa sakitnya akan bertambah.

Untuk mengatasinya, Anda memerlukan obat anti-nyeri seperti paracetamol atau ibuprofen.

Obat minum ini dapat meringankan rasa sakit akibat bisul dan mengurangi peradangan yang ditimbulkan oleh kondisi ini.

Kebanyakan bisul memang tidak perlu membutuhkan penanganan khusus. Namun, Anda tetap harus memperhatikan setiap gejala yang muncul.

Jika bisul terus melebar hingga lebih dari 1 cm, tak juga kempes, dan timbul nyeri tak tertahankan, sebaiknya segera periksakan diri Anda ke dokter spesialis kulit.

Anda bisa booking dokter spesialis kulit melalui Hello Sehat atau datang langsung ke klinik terdekat.

Dokter mungkin akan menyuntikkan bius lokal untuk mengeluarkan nanah pada bisul dan mencegah infeksi lanjut yang mungkin terjadi.***

Editor: Adrianus T. Jaya

Sumber: Hallo Sehat

Tags

Terkini

Terpopuler