Wajib Coba, Macam-Macam Aneka Sambal Khas Indonesia

- 8 Agustus 2023, 16:03 WIB
Foto: Wajib Coba, Macam-Macam Aneka Sambal Khas Indonesia
Foto: Wajib Coba, Macam-Macam Aneka Sambal Khas Indonesia /Tangkapan layar Youtube Dapur Cantik Channel

OKE FLORES.com - Keaslian cita rasa kuliner Indonesia sudah tidak perlu dipertanyakan lagi. Selain memiliki banyak hidangan utama dan camilan khas, Indonesia juga memiliki saus pedas untuk menemani makan nasi.

Setiap wilayah di Indonesia memiliki variasi saus pedas yang berbeda. Sensasi pedas yang menyatu dengan berbagai pilihan bumbu menghasilkan keaslian cita rasa pedas yang autentik.

Berikut macam-macam sambal di Indonesia, dilansir dari rri.co.id, Selasa, 08 Agustus 2023.

Baca Juga: 5 Shio Hoki di 2023: Beberapa Shio Beruntung Dalam Hidupnya

1. Sambal Andaliman (Sumatera Utara) 

Berasal dari tanah Batak, Tapanuli, sambal ini menggunakan andaliman sebagai bahan utama. Sekedar informasi, andaliman adalah rempah khas Sumut yang bentuknya mirip merica. 

2. Sambal Tempoyak (Sumatera Selatan) 

Baca Juga: Simak Berikut Resep Sederhana untuk Membuat GADO GADO

Terkenal sebagai salah satu sambal terunik di Indonesia, sambal tempoyak menggunakan fermentasi durian. Perpaduan cabai dan fermentasi durian menghasilkan rasa manis asam yang mengunggah selera. 

3. Sambal Terasi (Jawa Barat) 

Menggunakan terasi sebagai bahan utama, sambal terasi menjadi salah satu jenis sambal terfavorit. Sambal terasi cocok disantap dengan berbagai macam lauk. 

4. Sambal Krecek (Yogyakarta) 

Sambal krecek khas Yogyakarta terbuat dari kulit sapi goreng. Sehibgga memberikan tekstur renyah yang nikmat. 

Biasanya sambal krecek disajikan  sebagai pelengkap saat makan gudeg. Atau bisa juga disajikan bersama lontong opor santan. 

5. Sambal Pecel (Jawa Timur) 

Jika biasanya sambal terbuat dari campuran cabai dan bawang. Sambal pecel menggunakan tambahan kacang tanah. 

Sambal bertekstur lembut dan berwarna kecokelatan ini biasanya disiramkan di atas sayuran rebus. Kemudian ditambah lauk tradisional seperti tempe tepung goreng, bakwan, tahu, peyek, hingga kemangi. 

6. Sambal goreng tudai (Kalimantan Utara) 

Dalam bahasa kalimantan, tudai adalah kerang dara. Artinya, sanbal tudai adalah olahan sambal ditumis dengan potongan daging kerang kenyal. 

Rasa pedas yang meresap sampai ke bagian daging membuat anda ketagihan. Sambal ini cocok disantap dengan nasi hangat. 

7. Sambal gami (Kalimantan Timur) 

Ketika jalan-jalan ke Kalimantan Timur jangan lupa mencicipi sambal gami. Sambal ini terkenal karena dimasak langsung di atas cobek tanah liat. 

Ini disantap dengan tambahan ikan bawis. Rasa pedas yang kuat membuat kamu ingin menambah nasi terus. 

8. Sambal Dabu-dabu (Sulawesi Utara) 

Sambal dabu-dabu menggunakan irisan cabai merah, cabai hijau, tomat, dan perasan jeruk. Uniknya, semua bahan tersebut disajikan secara mentah, dan disiram dengan minyak panas. 

9. Sambal lawar kacci (Sulawesi Barat) 

Masih jarang didengar, sambal khas Indonesia saat ini menggunakan mangga muda sebagai bahan utama. Irisan mangga muda dicampur dengan garam, cabai, bawang merah, dan kemiri kemudian ditumbuk halus. 

10. Sambal matah (Bali) 

Dalam bahasa Bali, kata matah berarti mentah. Sambal matah berisikan irisan bawang merah, terasi, jeruk purut, dan irisan cabai. 

Punya rasa yang pedas, sambal matah cocok disantap dengan nasi panas. Ditambah dengan lauk seperti ikan dan sate lilit.***

Editor: Adrianus T. Jaya

Sumber: rri.co.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah