OKE FLORES.COM - Komplikasi diabetes melitus terbagi menjadi dua jenis, jangka pendek (akut) dan jangka panjang (kronis). Hipoglikemia dan ketoasidosis merupakan komplikasi diabetes yang serius, sedangkan komplikasi diabetes kronis terjadi ketika diabetes melitus mempengaruhi fungsi mata, jantung, ginjal, kulit, saluran pencernaan, dan saraf.
Bagi yang masih menganggap remeh penyakit diabetes, patut khawatir. Penyakit ini tidak hanya berhubungan dengan kadar gula dalam tubuh saja, namun bisa menimbulkan masalah serius lainnya. Faktanya, komplikasi diabetes bisa mengancam jiwa atau bahkan berakibat fatal.
Komplikasi diabetes dapat menyebar ke berbagai bagian tubuh. Sebut saja dada, mata, pinggang dan kaki. Jadi ketika berbicara tentang kaki diabetik, yang kita bicarakan adalah kaki diabetik. Hati-hati, kasus ini bisa mengakibatkan luka. Wah, menakutkan bukan?
Baca Juga: Cocok untuk Pemula: Coba Olahraga Ini Agar Tetap Sehat di Rumah
Penyebab ulkus diabetikum (luka kaki diabetes)
Kaki diabetik merupakan komplikasi kaki diabetik akibat tingginya kadar gula yang tidak terkontrol (hiperglikemia).
Komplikasi ini biasanya berupa tukak diabetik atau maag akibat penyakit atau kerusakan jaringan kaki penderita diabetes. Saat kadar gula darah tinggi (hiperglikemia), Anda berisiko mengalami kerusakan saraf.
Mengutip Hallo Sehat, Rabu 08 November 2023, data menurut National Diabetes Institute, dengan kerusakan saraf (neuropati diabetik), penderita diabetes mungkin tidak merasakan sakit atau ketidaknyamanan saat kakinya terluka.