OKE FLORES.COM - Musim hujan ini identik dengan batuk dan pilek. Seringkali timbul batuk yang mengganggu yang merupakan gejala sakit tenggorokan yang membuat sulit makan karena sakit saat menelan. Benarkah Batuk Bisa Hilang dengan Minum Air Panas?

Apakah air putih hangat bisa meredakan batuk?

Beberapa orang masih sering memperdebatkan apakah air panas bisa meredakan batuk.

Baca Juga: Penting! Patuhi Etika Batuk Agar Tidak Menularkan Orang Lain

Pasalnya, hanya sedikit orang yang merasa nyaman di area tenggorokan setelah minum air panas sambil batuk.

Faktanya, meminum air panas saat batuk dapat merangsang produksi air liur yang membantu melumasi tenggorokan sehingga tidak terasa kering dan tidak nyaman dengan lendir.

Pasalnya, saat Anda batuk, virus atau bakteri meningkatkan produksi dahak atau dahak yang bisa mengalir melalui saluran napas, seperti dari hidung hingga bagian belakang tenggorokan.

Dahak atau lendir yang mengalir melalui saluran pernafasan menyebabkan rasa tidak nyaman pada tenggorokan dan menyebabkan batuk dan dahak.

Namun perlu diingat bahwa pengobatan lain juga diperlukan untuk mengatasi batuk, seperti istirahat yang cukup dan pengobatan yang sesuai dengan kondisi batuk.

Tips mengonsumsi air putih yang tepat saat sedang batuk

Air apa yang lebih baik diminum untuk meredakan batuk? Berikut beberapa tips cara minum air putih dalam jumlah yang tepat saat batuk.

Baca Juga: Ketahui 5 Penyakit yang Ditandai dengan Sakit Tenggorokan

1. Minum lebih banyak air

Salah satu hal yang disarankan untuk dilakukan saat Anda sakit, terutama jika sedang batuk, adalah melakukan rehidrasi dengan minum air putih.

Tetap terhidrasi adalah suatu keharusan, bahkan jika Anda sehat.

Pasalnya, air dapat mendukung sistem kekebalan tubuh dan mencegah dehidrasi yang dapat memicu atau memperburuk masalah kesehatan.

Sebaiknya minum air putih secara rutin, misalnya setiap 30 menit sekali, untuk membiasakan minum air putih secara rutin.

2. Hindari minum air pada suhu ekstrim

Meski air panas bisa meredakan batuk, namun sebagian orang masih belum terbiasa. Beberapa orang lebih menyukai suhu ruangan atau air dingin.

Ini tidak menjadi masalah selama Anda tidak menggunakannya pada suhu ekstrem. Jika Anda memutuskan untuk mengonsumsi air yang lebih panas, hindari mengonsumsinya dengan suhu yang terlalu panas.

Hal ini dilakukan untuk mencegah rasa terbakar pada lidah dan tenggorokan yang teriritasi batuk. Usahakan selalu minum air dengan suhu yang menjaga kenyamanan Anda.

3. Campur dengan garam untuk membuat mulut

Larutan garam dapat membantu mengencerkan lendir yang menggumpal di bagian belakang tenggorokan.

Selain itu, larutan garam juga membersihkan bakteri dan alergen yang menempel di rongga mulut. Ini membantu mengurangi keparahan batuk.

Anda bisa menggunakan air rebusan yang dicampur garam sebagai obat kumur alami. Lakukan secara rutin 3-4 kali sehari selama beberapa menit.

4. Kombinasikan mentimun alami dengan tablet

Jika Anda bosan hanya minum air putih, coba ganti dengan bahan alami lain yang juga bisa membantu melegakan tenggorokan.

Anda bisa mencampurkan madu atau jahe ke dalam air yang dikenal dapat memberikan energi dan rasa nyaman di tenggorokan.

Selain itu, Anda juga bisa menambahkan irisan buah seperti lemon yang kaya akan vitamin C untuk mendukung sistem kekebalan tubuh dan mempercepat penyembuhan.

5. Pilih air berkualitas 

Hindari penggunaan air mentah atau air yang tidak terjamin kemurniannya untuk menghindari paparan bakteri penyebab penyakit.

Apalagi saat sedang sakit, sebaiknya pilih air putih yang banyak mengandung mineral untuk menunjang sistem kekebalan tubuh.

AQUA adalah 100% air mineral pegunungan murni dan bersumber dari 19 gunung lindung di Indonesia yang menghasilkan air minum berkualitas tinggi.

Air mineral AQUA disaring secara alami oleh berlapis-lapis bebatuan kaya mineral, sehingga mengandung mineral alami yang baik untuk tubuh.

Jadi, selalu perhatikan kebutuhan cairan Anda setiap hari agar tubuh tetap bugar.***