Kenali Warna Air Kencing Normal Dan Abnormal Yang Perlu Diperhatikan

- 21 November 2023, 10:29 WIB
Foto: Kenali Warna Air Kencing Normal Dan Abnormal Yang Perlu Diperhatikan
Foto: Kenali Warna Air Kencing Normal Dan Abnormal Yang Perlu Diperhatikan /

1. Kuning pekat

Penyebab paling umum dari urin berwarna kuning tua adalah dehidrasi. Jika tubuh tidak mengalami dehidrasi, konsentrasi urobilin dalam urin meningkat. Air yang dihasilkan tidak cukup untuk melarutkan urobilin, sehingga urin yang dihasilkan berwarna lebih gelap.

Selain kekurangan cairan, warna kuning pekat juga bisa disebabkan oleh beberapa hal berikut:

  • Konsumsi antibiotik, obat antiradang, dan obat infeksi saluran kencing.
  • Penyakit menular seksual, terutama klamidia.
  • Peradangan pada kandung kemih (cystitis), saluran kemih, atau ginjal.
  • Konsumsi vitamin B, vitamin C, dan beta-karoten.
  • Gangguan fungsi hati.

2. Merah muda atau merah Urine biasanya berwarna merah karena bercampur darah, namun penyebabnya mungkin tidak serius. Darah bisa berasal dari infeksi saluran kemih, batu ginjal, atau batu kandung kemih. Terkadang darah juga bisa berasal dari pembesaran prostat atau tumor.

Beberapa obat juga dapat mengubah warna urin normal menjadi merah. Jika Anda rutin mengonsumsi antibiotik anti tuberkulosis atau obat pengobatan urine, kemungkinan besar urine Anda akan berubah warna dari oranye menjadi merah tua.

Baca Juga: Pria Kencing Bercabang, Normalkah? Kenali Penyebab dan Resikonya 

2. Oranye

Urine berwarna oranye sering kali disebabkan oleh penggunaan obat antiinflamasi, phenazopyridine dan sulfasalazine, obat pencahar, dan obat kemoterapi. Dalam beberapa kasus, warna oranye bisa disebabkan oleh disfungsi hati atau dehidrasi parah.

3. Cokelat gelap

Urine berwarna coklat tua biasanya merupakan tanda dehidrasi parah. Kadar air urin sangat rendah, sehingga konsentrasi pewarna dalam urin sangat tinggi. Akibatnya, urine yang tadinya normal menjadi sangat gelap.

Halaman:

Editor: Adrianus T. Jaya

Sumber: Hallo Sehat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah