Tes Widal Sebagai Pemeriksaan Awal Demam Tifoid Atau Tifus

- 25 November 2023, 19:04 WIB
Foto: Tes Widal Sebagai Pemeriksaan Awal Demam Tifoid Atau Tifus
Foto: Tes Widal Sebagai Pemeriksaan Awal Demam Tifoid Atau Tifus /

Mengutip Hallo sehat, Sabtu 25 November 2023, reaksi aglutinasi menunjukkan hasil positif, sementara ketiadaan aglutinasi menunjukkan hasil negatif.

Jika hasil tes positif, dokter telah mendiagnosa Anda dengan demam tifoid. Jika hasil tes negatif, Anda mungkin tidak memiliki penyakit tersebut.

Tetapi hasil positif atau negatif saja belum cukup untuk menggambarkan tes Widal. Dokter akan mengukur titer, yang berarti jumlah dan keberadaan antibodi dalam darah.

Hasil tes Widal diwakili dengan angka seperti 1/80, 1/160, atau 1/320. Semakin banyak orang yang melakukannya, semakin besar kemungkinan terkena infeksi Salmonella typhi.

Apakah tes Widal akurat untuk deteksi penyakit tipes?

Tes Widal, yang masih digunakan secara luas di Indonesia, memiliki banyak kekurangan sebagai salah satu metode untuk menentukan demam tifoid.

Pasalnya, satu pembacaan tidak cukup untuk memastikan bahwa Anda benar-benar terkena infeksi Salmonella typhii.

Hasil tes Widal sering bertabrakan dengan kondisi lain, sehingga hasilnya dapat menjadi positif atau negatif palsu.

Hasil negatif palsu dapat muncul pada awal penyakit, menunjukkan tidak adanya infeksi Salmonella typhi atau pengobatan antibiotik sebelumnya.

Meskipun hasil tes menunjukkan negatif, Anda belum tentu bebas dari infeksi Salmonella typhii. Hasil seperti ini bisa berarti:

  • gizi buruk,
  • konsumsi obat-obatan jangka panjang, dan
  • mengidap penyakit-penyakit tertentu yang dapat menurunkan daya tahan tubuh.

Sementara itu, tes Widal positif palsu dapat terjadi akibat infeksi atau vaksinasi yang pernah Anda lalui. Artinya, tes yang menunjukkan hasil positif belum tentu berarti Anda mengalami infeksi Salmonella typhii.

Halaman:

Editor: Adrianus T. Jaya

Sumber: Hallo Sehat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah