Makanan dengan Cita Rasa Yang Unik yang Terkenal dan Terpopuler Di Labuan Bajo NTT & Wajib Dicoba

26 Maret 2023, 10:11 WIB
5 Makanan dengan Cita Rasa Yang Unik yang Terkenal dan Terpopuler Di Flores NTT & Wajib Dicoba /

Okeflores.com - Labuan Bajo merupakan salah satu destinasi wisata di Indonesia yang terkenal dengan keindahan alam bawah lautnya.

Tidak hanya keindahan alamnya yang memukau, Labuan Bajo juga memiliki beragam makanan khas yang patut untuk dicoba.

Labuan Bajo berlokasi di Provinsi Nusa Tenggara Timur, tepatnya di Kabupaten Manggarai Barat.

Ini merupakan salah satu kawasan pariwisata yang terus dikembangkan oleh pemerintah dari waktu ke waktu.

Posisinya berada di batas NTB dan NTT yang hanya terpisahkan oleh Selat Sape, sehingga membuatnya kaya akan budaya dan tradisi.

Baca Juga: Inilah 7 wisata di SUMBA Salah Satu Pulau yang Terletak di Provinsi Nusa Tenggara Timur,NTT

Bagaimanapun juga, pintu gerbang utama menuju Taman Nasional Komodo ini sering kali disinggahi wisatawan.

Oleh karena itu, sektor pariwisata setempat dikembangkan secara prioritas dalam berbagai aspek.

Dari destinasi alam hingga aktivitas kuliner, semuanya dapat Anda coba dengan nyaman.

5 makanan khas Labuan Bajo yang terkenal dan lezat;

1. Sambal Ikan Teri

Sambal ikan teri mengusung cita rasa pedas sebagai daya tarik utamanya.

Ini merupakan menu yang sepatutnya tidak dilewatkan oleh pecinta pedas.

Setelah memakannya, ada sensasi ketagihan yang akan membuat Anda menambah porsi hingga beberapa kali.

Apalagi, aromanya cukup khas dengan kehadiran potongan daun jeruk dan kemangi.

Ikan teri yang digunakan untuk membuat sambal masih berada dalam kondisi segar.

Jadi, ketika bumbu dan cabai halus ditambahkan selama proses memasak, hasil akhirnya sungguh nikmat.

Baca Juga: Berikut 7 Tempat Wisata yang ada di LABUAN BAJO yang Wajib Dikunjungi, Lihat Lebih Detailnya Disini

Untuk mendapatkan kepuasan yang lebih maksimal, pastikan Anda menyantapnya bersama sepiring nasi hangat dengan tangan kosong.

2. Bunga Pepaya Tumis

Bunga pepaya yang ditumis juga tak kalah menggoda dan layak Anda coba ketika mampir ke Labuan Bajo.

Apabila Anda pernah mencoba plecing kangkung asal Nusa Tenggara Barat, rasanya tidak jauh berbeda, sama-sama lezat.

Hanya saja, seperti yang umum diketahui bahwa pepaya adalah tanaman yang memiliki banyak getah, termasuk bunganya.

Jadi, ada sensasi pahit yang terasa di mulut ketika menyantap menu sayuran ini.

Meski demikian, rasanya tidak begitu kuat asal dimasak dengan tepat, misalnya dikukus sebelum mulai ditumis.

Biasanya, tumisan bunga pepaya ini disantap bersama nasi hangat.

Agar rasanya semakin menggoda dan aromanya tidak mengecewakan, maka penduduk setempat menambahkan aneka bumbu.

Dari irisan bawang putih dan bawang merah, lada, potongan cabai, bahkan kadang kala ditambahkan pula kemiri.

Baca Juga: WAJIB DIKUNJUNGI! 4 Air Terjun Paling Hits dan Terpopuler di Sumba, NTT

Bagaimanapun juga, itu menyesuaikan selera pembuatnya. Namun meski demikian, hasil olahan sayur ini bisa Anda tiru dan membuatnya sendiri setelah pulang ke rumah.

3. Kompiang

Bentuk roti kompyang tampak oval sempurna dan ini sangat khas. Di bagian atasnya ditambahkan taburan wijen sehingga mempercantik tampilan.

Bahan utama pembuatan roti kompyang adalah tepung terigu.

Sementara itu, warnanya cenderung kecokelatan setelah melewati pemanggangan di dalam oven atau dibakar di atas bara api.

Untuk menambah kelezatannya, direkomendasikan menyantap roti kompyang bersama kopi manggarai atau kopi flores.

4. Banana Cake

Meskipun kenyataannya banana cake dapat Anda temukan di mana saja di seluruh Indonesia, tetapi daerah ini menyajikan cita rasa yang khas dan unik.

Perbedaan utama antara banana cake milik Labuan bajo dengan wilayah lainnya terletak pada kelengkapan bahan.

Kabarnya, bahan-bahan yang dipakai untuk membuat banana cake hanya diproduksi di Manggarai. Dari kayu manis, kenari, pisang, hingga gula merah, semuanya berasal dari satu daerah saja.

5. Jagung Bose

Bagi Anda yang sedang diet nasi, jagung bose dapat menjadi pilihan tepat untuk mengganjal rasa lapar.

Oleh penduduk lokal, menu lezat ini memang dibuat sebagai pengganti hasil olahan padi.

Bahan utamanya adalah jagung putih yang telah dihaluskan menggunakan lesung.

Kemudian, selama proses masak akan dicampurkan kuah berupa santan dan kacang merah sehingga rasanya benar-benar gurih.

Saat mencicipinya, masyarakat setempat biasanya menambahkan pula potongan labu atau daun kelor.

Tekstur jagung bosa secara keseluruhan tampak lembut dan lembek, bahkan nyaris berbentuk seperti bubur.

Biasanya, bahan-bahan penyusunnya dapat dibeli di pasar tradisional dengan tarif terjangkau.

Bisa dibilang, jagung bose adalah menu yang bersahabat bagi semua usia, baik tua maupun muda.

Sebelum diolah, umumnya kacang merah melewati proses perendaman terlebih dahulu selama satu malam suntuk.

Keesokan harinya, air direbus hingga mendidih pada derajat panas tertentu, lalu kacang merah tersebut dimasukkan ke dalam panci.

Tukang masak akan menunggu hingga teksturnya perlahan berubah dan akhirnya empuk ketika dipegang.

Setelah itu, jagung yang sebelumnya telah diolah bersama labu manis, lantas ditambahkan ke dalam wadah.

Lalu diakhiri dengan siraman kuah santan beserta garam sesuai selera pembuatnya.

Dengan proses pengolahan semacam ini, tidak heran bila cita rasa jagung bose mampu menggugah selera.***

 

Editor: Paulus Adekantari

Tags

Terkini

Terpopuler