PT KCI Rencana Impor Kereta Bekas Dari Jepang, Bambang: Kenapa Kendaraan untuk Rakyat Barang Rongsokan

- 2 Maret 2023, 08:07 WIB
Rencana PT KCI dikritik Wakil Ketua Komisi VII DPR RI Bambang Hariyadi, dikatakannya rencana PT KCI tidak sejalan dengan intruksi Presiden Jokowi tentang penggunaan industri dalam negeri
Rencana PT KCI dikritik Wakil Ketua Komisi VII DPR RI Bambang Hariyadi, dikatakannya rencana PT KCI tidak sejalan dengan intruksi Presiden Jokowi tentang penggunaan industri dalam negeri /foto: Dpr.go.id

 

Okeflores.com - PT KCI (Kereta Commuter Indonesia) berencana untuk mendatangkan kereta bekas dari Jepang. Dimana kereta bekas itu nantinya akan menjadi pengganti 10 rangkaian KRL (kereta rel listrik) Jabodetabek pada 2023 ini dan 16 rangkaian di tahun depan.

Rencana PT KCI dikritik Wakil Ketua Komisi VII DPR RI Bambang Hariyadi, dikatakannya rencana PT KCI tidak sejalan dengan intruksi Presiden Jokowi tentang penggunaan industri dalam negeri.

“Kita punya BUMN produsen kereta PT. INKA (Industri Kereta Api), bahkan beberapa negara sudah menggunakan produk mereka. LRT Jabodetabek aja buatan INKA, kok malah ngotot mau beli rongsokan dari jepang,” ungkap Bambang Haryadi dalam keterangannya yang dilansir okeflores.com dari laman Parlementaria, Rabu, 1 Maret 2023.

Baca Juga: Puan Maharani Serahkan 100 Sertifikat Tanah Warga Cianjur, Begini Pesan Puan

Disampaikannya kereta merupakan kendaraan umum dan akan dimanfaatkan oleh rakyat, sejatinya diberikan yang terbaik, ternyaman dan teraman.

"Pengadaan kendaraan untuk para pejabat saja baru, tapi kenapa kendaraan umum untuk rakyat malah dibelikan rongsokan. Hal ini tentu Ironis sekali" ucap dia.

Pihaknya mendukung langkah Kemenperin yang diketahui belum menyetujui importasi kereta bekas tersebut, dikarenakan perlu adanya kajian dari semua aspek keamanan, kelayakan dan juga aspek teknis lainnya karena ini barang bekas.

"Jangan sampai baru dipakai sebulan sudah mogok, namanya barang bekas,” tegasnya.

Dirinya berharap PT KCI dapat memaksimalkan produksi PT INKA yang notabene merupakan perusahaan Negara. Kebutuhan untuk KRL Jabodetabek jatuh tempo tahun ini dan tahun depan. Alih-alih memesan sejak jauh hari ke PT INKA, PT KCI malah ngotot mengimpor kereta bekas dari negeri sakura.

“Pantesan Presiden Jokowi sampai gemas dengan kebiasaan Impor barang, yang sebenarnya di Indonesia sendiri sudah diproduksi bahkan sudah dipakai Negara lain. Padahal saya lihat dari website PT INKA, produknya sudah dipakai Negara Bangladesh, Filipina, Malaysia, Thailand, Singapura dan Australia dan juga LRT Jabodetabek,” paparnya.***

Editor: Paulus Adekantari


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah