Viral! Video Kesaksian Ganjar Pranowo di Kasus Korupsi e ktp

- 25 April 2023, 07:04 WIB
Viral! Video Kesaksian Ganjar Pranowo di Kasus Korupsi e ktp
Viral! Video Kesaksian Ganjar Pranowo di Kasus Korupsi e ktp /Tangkapan layar/

JAKARTA, OKE FLORES.com - Masyarakat dihebohkan dengan potongan rekaman yang memuat kesaksian eks Bendahara Umum Partai Demokrat, yakni Muhammad Nazaruddin, mengenai kasus korupsi Kartu Tanda Penduduk Elektronik (KTP-el) yang dikaitkan dengan calon presiden PDI Perjuangan, yakni Ganjar Pranowo.

Dalam rekaman selama 58 detik yang tersebar di jejaring sosial dan grup WhatsApp, terlihat Ganjar Pranowo dan Nazaruddin sedang memberikan kesaksian di hadapan pengadilan.

Baca Juga: Begini Ungkapan Hati Justy Aldrin Ketika Ditanya Menyesal Soal Status Istrinya

Pada awalnya, Ganjar terlihat memberikan keterangan. Cuplikan rekaman tersebut menampilkan pernyataan Ganjar mengenai penyerahan uang.

"Waktu dikonfrontasi, dia mengatakan ke saya, bahwa saya tidak pernah memberikan kepada Pak Ganjar. Cuma ketika saya baca yang kemarin ada di media, katanya dia menyerahkan kepada saya," kata Ganjar.

Kemudian, Nazaruddin memberikan kesaksian di depan pengadilan. Ia menyatakan bahwa ketika menjadi Wakil Ketua Komisi II DPR RI, Ganjar menolak menerima uang.

Baca Juga: Prabowo Tolak Dampingi Ganjar, Hasto:'Kita Nggak Model Kawin Paksa, Tentu Ada Pacarannya'

"Iya (Ganjar) menolak (dikasih uang), ribut dia di media yang mulia, karena waktu dikasih 150 ribu dolar (AS) dia (Ganjar) tidak mau, ribut, dia minta sama posisinya, dikasih sama," kata Nazaruddin.
 
"Oh ributnya karena mau lebih?" tanya Hakim.
 
Nazaruddin membenarkan, Ganjar meminta lebih, dan nominalnya disamakan dengan Ketua Komisi II DPR RI saat itu, Chairuman Harahap.
 
 
"Iya minta tambah yang mulia, jadinya dikasih terakhir sama dengan ketua 500 ribu (dolar AS)," tukas Nazaruddin, hingga membuat pengunjung sidang heboh.
 
Nazaruddin juga menegaskan, Ganjar menerima uang itu. Bahkan dia mengaku melihat proses penyerahan uang itu.
 
"Ya, terima yang mulia. Setelah ribut, dikasih 500 ribu (dolar AS) baru dia mau. Tau yang mulia (proses penyerahannya), kebetulan saya ada di ruangan itu," tambah Nazaruddin.
 
 
Diketahui, akhir Maret 2023 lalu, warganet dihebohkan dengan kembali munculnya nama-nama politisi yang diduga tersandung kasus korupsi KTP-el, yang menjerat mantan Ketua DPR RI, Setya Novanto, dan 13 tersangka lain.
 
Nama-nama politisi yang diduga menerima uang korupsi KTP-el itu beredar di berbagai WhatsApp Group dalam bentuk infografis yang dibuat salah satu media online pada 2017.
 
 
Infografis itu memuat 12 nama politisi yang diduga menerima aliran dana korupsi KTP-el yang merugikan keuangan negara mencapai Rp2,3 triliun. Salah satunya ada nama Ganjar Pranowo, yang diduga terima 520 ribu dolar AS.***
 

Editor: Paulus Adekantari


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x