"Siap tadi Pak Sukamto di WA," timpal teman Sukamto yang enggan disebutkan namanya.
Selain itu menjelang mahgrib sekitar pukul 5 sore rumah Sukamto didatangi dua anggota BKM periode ini yang bernama Nur Chasan dan Eko Malianto dengan keperluan meminta stempel BKM mereka mengaku diperintah Kepala Desa Tulungrejo dan Dinas Perkim.
"Itu yang mereka sampaikan ke saya pak," tegas Koordinator BKM.
Baca Juga: Warga Minta Penegak Hukum Usut Dana Hibah 4,9 Milyar Desa Tulungrejo - Pare
Dikatakan Sukamto, Stempel itu tidak akan saya berikan sebelum ada klarifikasi dari pihak Dinas PERKIM secara tertulis agar jelas siapa yang sebenarnya membuat proposal yang mengatasnamakan BKM Marsudi Raharjo.
Polemik skandal proposal siluman mengalami ekskalasi semakin meninggi pasca terkirimnya surat klarifikasi ke Dinas Perkim Kabupaten Kediri yang ditembuskan ke Presiden RI, Kementerian PUPR, Ketua DPR RI, Kompolnas, Kajati Jatim, BPKP, Bupati Kediri, Polres Kediri dan lembaga pers. ** (TIM/RED)