Seorang Ayah di Barito Kuala Kalsel Ditusuk 26 Kali Hingga Tewas Oleh Pemerkosa Putrinya, Begini Kronologinya!

- 3 Juni 2023, 09:36 WIB
Seorang Ayah di Barito Kuala Kalsel Ditusuk 26 Kali Hingga Tewas Oleh Pemerkosa Putrinya, Begini Kronologinya!
Seorang Ayah di Barito Kuala Kalsel Ditusuk 26 Kali Hingga Tewas Oleh Pemerkosa Putrinya, Begini Kronologinya! /ANTARA/HO-Polres Ende

NTT, OKE FLORES.com - Seorang ayah di Kalsel meninggal akibat kekerasan yang dialami saat hendak menolong putrinya yang menjadi korban pemerkosaan.

Korban bernama Atbain, berasal dari Kabupaten Barito Kuala, Kalsel dan putrinya berinisial MM (22).

Pelaku, Jumairi (33), adalah seorang pelaku kejahatan yang pernah melakukan penganiayaan sebelumnya.

Menurut laporan dari ayojakarta.com melalui YouTube tvOneNews pada Sabtu 3 Juni 2023, korban ditusuk sebanyak 26 kali oleh pelaku saat hendak dibawa ke polres.

Kapolres Barito Kuala, AKBP Diaz Sasongko, menjelaskan bahwa tidak ada hubungan khusus antara putri korban dan pelaku, meskipun pelaku sering mengunjungi warung kopi tempat putri korban bekerja di Daerah Kuala.

Menurut keterangan AKBP Diaz Sasongko, pelaku mengajak korban membeli HP di Banjarmasin, namun mengajak MM ke hotel di Banjarmasin.

Baca Juga: Selama Dalam Penjara, Tersangka Pabrik Ekstasi di Tangerang Diduga Belajar Racik Narkoba

“Anak korban saudari MM, diajak oleh pelaku untuk membeli HP di Banjarmasin, kemudian pelaku ternyata mengajak saudari MM anak dari korban ke salah satu Hotel di Banjarmasin,” kata AKB Diaz Sasongko melansir Ayojakarta.com, Jumat 3 Juni 2023.

Anak korban diajak untuk berhubungan badan namun menolak dan langsung menghubungi temannya.

Kemudian temannya menghubungi ayah MM, Atbain yang kini menjadi korban.
Atbain pun langsung menuju Banjarmasin untuk mencari anak dan pelaku.

Korban menemukannya di daerah Siring dan membawa pelaku ke Polsek Alalak.

“Di Banjarmasin di daerah Siring bertemulah mereka sehingga pelaku diamankan oleh korban dan teman-temannya untuk dibawa ke Polsek Alalak,” katanya.
Namun di tengah perjalanan, korban tersulut emosi karena mendengar cerita dari putrinya.

Korban pun sempat berhenti dan adu mulut dengan pelaku
“Di dalam perjalanan ternyata korban karena tersulut cerita dengan yang disampaikan oleh anak korban sehingga sebelum sampai di Polsek Alalak korban berhenti kemudian bercekcok mulut dengan pelaku,” katanya.

Baca Juga: Cegah Perluasan Kasus Rabies di NTT, Kementan Kirim Bantuan Vaksin

Rupanya pelaku membawa senjata tajam dan langsung menyerang serta menganiaya korban dengan 26 tusukan hingga membuat korban tewas di tempat.

“Pelaku membawa senjata tajam sehingga melakukan penyerangan secara mendadak dan menganiaya korban sampai ada 26 tusukan dan meninggal di tempat,” kata AKBP Diaz Sasongko.***

Editor: Paulus Adekantari

Sumber: Ayojakarta.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x