KPID Jabar Minta Pemerintah Pusat Segerakan Penyaluran STB

- 6 Juni 2023, 09:56 WIB
KPID Jabar Minta Pemerintah Pusat Segerakan Penyaluran STB
KPID Jabar Minta Pemerintah Pusat Segerakan Penyaluran STB /Pikiran rakyat

JABAR, OKE FLORES.com - Adiyana Slamet, Ketua Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Jabar, mendorong pemerintah pusat untuk segera membagikan Set Top Box (STB) kepada masyarakat kurang mampu melalui lembaga yang ditunjuk dalam pendistribusian.

Tujuannya agar seluruh delapan wilayah layanan dapat menikmati siaran televisi digital, mengingat hanya satu wilayah yang telah melakukannya sampai saat ini.

Ini terjadi dalam acara Japri yang berjudul "Hari Siaran Lokal (Hasilok) 2023: Transformasi Digital Siaran" di Gedung Sate, Kota Bandung, pada hari Senin, 5 Juni 2023.

"Itu masalah kesiapan infrastruktur dan kesiapan distribusi STB.

Kita mendorong pemegang multi flexing memberikan STB kepada masyarakat prasejahtera," kata Adiyana, melansir Pikiran-Rakyat.com, Selasa 6 Juni 2023.

"Mohon pemerintah pusat untuk menuntaskan tujuh wilayah layanan di Jawa Barat sehingga masyarakat Jabar mampu menikmati digitalisasi penyiaran atau ASO," ucapnya menambahkan.

Kota dan kabupaten yang telah terjangkau layanan siaran digital, sambung Adiyana, yakni Kabupaten Bogor, Kota Bogor, Kota Depok, Kabupaten Bekasi, Kota Bekasi, Kota Bandung, Kabupaten Bandung, Kabupaten Bandung Barat,dan Kota Cimahi.

Sementara 18 kota/kabupaten lainnya di Jabar belum menikmati program ASO.

Baca Juga: 5 Kemunduran di Era Anies Baswedan, Transparansi Anggaran hingga Program UMKM

Sementara itu Ketua Asosiasi Televisi Siaran Digital Indonesia (ATSDI) Eris Munandar menuturkan, kehadiran ASO memberikan banyak keuntungan tak hanya bagi pemerintah, melainkan juga industri media dan masyarakat.

Eris berharap pada perayaan peringatan Hari Kemerdekaan RI pada 17 Agustus 2023, seluruh wilayah sepenuhnya dapat menikmati layanan siaran televisi digital.

Menurut dia, dari sisi pemerintah terjadi penghematan infrastruktur, masyarakat mendapatkan layanan yang lebih canggih, dan bagi industri media akan terjadi efisiensi dalam operasional, melansir Pikiran-Rakyat.com, Selasa 6 Juni 2023.

"Efisiensi sangat luar biasa sehingga fokusnya bagaimana meningkatkan konten itu sendiri.

Pada 17 Agustus kita berharap merdeka digital," ucapnya.

Sementara itu, Puncak acara peringatan Hari Penyiaran Daerah 2023 yang akan digelar pada Selasa 6 Juni 2023 diharapkan menjadi momentum seluruh wilayah Jawa Barat bisa menikmati layanan siaran televisi digital.

Mengingat sejak diberlakukan pada Oktober 2022 silam, program Analog Switch Off (ASO) atau proses perpindahan televisi analog ke digital baru sebagian terealisasi di sejumlah kawasan di Jabar.

Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Jabar Ika Mardiah mengatakan, program ASO baru mencakup kawasan Bandung Raya dan Bodebek yang sudah menikmati layanan televisi digital.

Pihaknya tetap berupaya mempersiapkan sarana pendukung agar digitalisasi televisi dapat menjangkau seluruh daerah sehingga masyarakat dapat menerima konten-konten berkualitas dari lembaga penyiaran yang ada.

"Program ASO di Jawa Barat sudah terealisasi di Bandung Raya dan Bodebek, masih ada sejumlah wilayah yang belum.

Kendalanya di pusat karena ASO merupakan kewenangan Kemenkominfo.

Kita hanya menyiapkan dari sisi lembaga penyiarannya, SDM, dan masyarakatnya," ujar Ika.

Puncak acara Harsiarda 2023 akan berlangsung di Trans Luxury Hotel, Kota Bandung, Selasa 6 Juni 2023, dihadiri Gubernur Jabar Ridwan Kamil dan 600 undangan dari KPI Pusat, beberapa KPID provinsi lain serta insan lembaga penyiaran se-Jabar.***

Editor: Paulus Adekantari

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x