Network
JAWA BARAT, OKE FLORES.com - Sedang ramai dibicarakan di media sosial sebuah video yang menunjukkan aksi perundungan atau bullying terhadap dua bocah laki-laki di Bandung, Jawa Barat.
Yang mengkhawatirkan, kedua anak di bawah umur tersebut diperlakukan dengan tidak baik oleh rekan-rekan seusianya.
Awalnya, video berdurasi sekitar 2 menit 14 detik tersebut menampilkan seorang bocah laki-laki yang sedang berjongkok menempelkan diri pada tembok dengan kepalanya menghadap ke bawah.
Kemudian, seorang bocah laki-laki lain dengan santai menyerang korban dengan beberapa pukulan dan tendangan.
Aksi kekerasan tersebut diikuti oleh tiga anak lainnya.
Tak berhenti sampai di situ saja, salah seorang anak lain juga ikut menjadi korban pukulan.
Video yang turut diunggah oleh Twitter @txtdaribandung itu hingga saat ini telah ditonton oleh 498,5 ribu netizen, 2.137 di antaranya pun ikut mengomentari.
“Walaupun masih anak anak harus dibuat sadar,” kata S***, melansir Pikiran-Rakyat.com, Jumat 9 Juni 2023.
“Bocah-bocah ini terinspirasi dari mana sih? Kok bisa sejahat itu,” ujar A**.
Baca Juga: KPK Ungkap Alasan Minta Ketua MA Instruksikan Jajarannya agar Kooperatif
“Stop normalisasi ‘namanya juga anak kecil’.
Noh liat anak kecil sekarang kelakuannya, justru sejak kecil itu mulai didikan attitude, personality, dll harus dikontrol ortu juga.
Minor age bukan alasan ga memberi hukuman sebagai bahan jera,” ucap N***.
“Bener bener miris.. itulah pentingnya kita mengontrol pergaulan anak, ortu mungkin sudah mendidik dengan cara yang baik, tapi semua kembali ke anak anak itu sndiri.
Bully itu kejam, dampaknya bisa ke mental sama fisik.. apasih benefitmu? Merasa keren? Merasa jago?” tutur F***, melansir Pikiran-Rakyat.com, Jumat 9 Juni 2023.
“Anak-anak modelan gini kalo dibiarin engga dikasih ganjaran, yaah liat aja pas gedenya, seharusnya kita sadar kalau ini bahaya banget,” kata A***.
Sebagai informasi, kasus tersebut dikabarkan telah ditangani kepolisian.
Sejauh ini, 10 pelaku anak telah diperiksa, mereka pun didampingi oleh orangtua.***
