Penipu Tiket Konser Coldplay Sakit Hati karena BLACKPINK, Polisi: 'Mau Balas Dendam'

- 10 Juni 2023, 08:51 WIB
Penipu Tiket Konser Coldplay Sakit Hati karena BLACKPINK, Polisi: "Mau Balas Dendam"
Penipu Tiket Konser Coldplay Sakit Hati karena BLACKPINK, Polisi: "Mau Balas Dendam" /

JAKARTA, OKE FLORES.com - Terungkaplah motif dari penipuan tiket konser Coldplay.

Menurut keterangan pihak kepolisian, BT (23) yang menjadi pelaku memiliki niat balas dendam karena pernah menjadi korban penipuan yang serupa.

Kombes Pol M Syahduddi selaku Kapolres Metro Jakarta Barat menjelaskan bahwa sebelum melakukan tindakan kejahatan, BT sebelumnya telah menjadi korban penipuan tiket konser untuk girlgrup K-pop, BLACKPINK pada November 2022 yang lalu.

“Motif daripada pelaku melakukan tindak pidana ini karena katanya mau balas dendam, karena dia juga dulu pernah ketipu,” ujarnya kepada wartawan, dikutip dari PMJ News, melansir Pikiran-Rakyat.com, Sabtu 10 Juni 2023.

Syahduddi mengungkapkan, BT ingin balas dendam sebab merasa dirugikan ketika tahun lalu ia dirugikan secara materiil senilai Rp15 juta.

Sehingga kemudian, lanjut Syahduddi, pelaku melampiaskan amarahnya untuk melakukan kejahatan yang sama di momentum penjualan tiket Coldplay, melansir Pikiran-Rakyat.com, Sabtu 10 Juni 2023.

“Pernah ketipu waktu mau beli tiket konser BLACKPINK pada bulan Februari.

Jadi awal-awal akhir tahun 2022, dia memesan tiket BLACKPINK, kemudian di bulan Februari dia tertipu hampir kurang lebih sekitar Rp15 juta,” ujar Syahduddi.

“Karena dia kecewa ditipu sama orang, akhirnya dia membalas dendam katanya dengan menipu orang yang akan membeli tiket Coldplay,” kata dia lagi.

Baca Juga: Kasus Korban KDRT Depok yang Jadi Tersangka, Polisi: Kami Temui Fakta Baru

Sebelumnya, jajaran aparat dari Polres Metro Jakarta Barat berhasil mengungkap kasus penipuan tiket konser band asal Inggris, Coldplay.

Adapun pelaku yang ditangkap merupakan seorang mahasiswa berinisial BT. Pelaku berkuliah di salah satu kampus swasta di Semarang, Jawa Tengah.

Awalnya, korban berinisial DA membeli tiket konser Coldplay lewat akun Twitter @ColdplayJKT.

Setelahnya, dia terhubung ke aplikasi percakapan WhatsApp dengan nomor ponsel luar negeri.

"Awalnya, korban berinisial DA membeli tiket konser Coldplay melalui akun Twitter @ColdplayJKT, lalu dilanjutkan ke WhatsApp (nomor luar negeri) dengan pelaku yang mengaku bernama Aurelia," kata Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Pol M. Syahduddi, melansir Pikiran-Rakyat.com, Sabtu 10 Juni 2023 dari Antara.

Syahduddi menjelaskan, pelaku meyakinkan korbannya dengan modus mengirimkan KTP dan swafoto KTP dari korban sebelumnya yang lebih dulu berhasil ditipu (merujuk pada nama Aurelia).

Kemudian, korban DA melakukan pembelian tiket Coldplay seharga Rp5,5 juta.

Pembayaran dilakukan dengan cara mentransfer menggunakan mobile banking.

Setelah membayar, lanjut Syahduddi, korbanya tidak kunjung mendapatkan tiket Coldplay.

Bahkan, nomor ponsel korban diblokir oleh pelaku.

Kemudian, korban melaporkan kasus dugaan penipuan tersebut ke Polsek Metro Tamansari, Jakarta Barat.

Syahduddi mengatakan bahwa petunjuk-petunjuk diterima penyidik dari data percakapan di aplikasi WhatsApp antara korban dengan pelaku.

Bukti tersebut diungkap setelah dilakukan pemeriksaan terhadap saksi dan korban.

"Penyidik mendapatkan petunjuk berupa percakapan melalui aplikasi whatsapp dengan pelaku.

Selanjutnya, Unit Reskrim Polsek Metro Tamansari membentuk Tim Gabungan Opsnal dan Penyidik," ujar Syahduddi, melansir Pikiran-Rakyat.com, Sabtu 10 Juni 2023 dari Antara.

Kemudian dalam proses penyelidikan, kata dia, keberadaan pelaku berhasil terdeteksi berada di daerah Banyumanik, Semarang, Jawa Tengah.

Setelahnya, Tim Gabungan bergerak menuju lokasi untuk melakukan penangkapan terhadap pelaku.

Pelaku tidak memberikan perlawanan dan mengaku memang dirinya di balik penipuan tersebut.***

Editor: Paulus Adekantari

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x