Network
OKEFLORES.com - Polda DIY menangkap dua tersangka kasus mutilasi di Turi, Sleman yang kabur ke Bogor, Jawa Barat. Para pelaku mutilasi dilindungi setelah polisi mengamankan identitasnya.
"Dari pecahan peluru itu kami bawa ke RS Bhayangkara, kami ambil sidik jarinya. Kemudian kami olah dan kemudian kami ambil alatnya dari polda sehingga bisa mendapatkan korbannya," ujar Direktorat Reserse Kriminal Polda DIY, sisir FX Endriadi kepada Wartawan pada Minggu 16 Juli 2023. Korban diketahui berinisial R asal Pangkalpinang, Bangka Belitung.
Melansir dari pikiranrakyat,com Senin, 17 juli 2023, Korban adalah seorang mahasiswa di salah satu universitas swasta di Yogyakarta. "Kami melakukan penyelidikan menyeluruh terhadap identitas korban, termasuk informasi dari lapangan, hubungan masyarakat, forensik digital, dan akuisisi media." Nanti kita bisa bentuk atau cari tahu identitas pembuatnya," kata Kompol Endriadi.
Baca Juga: 337 Juta Data Masyarakat Indonesia Kembali Bocor dan Tersebar Bebas
Berdasarkan hasil penyelidikan, kedua tersangka saat ini berada di kawasan Bogor Jawa Barat. Polisi langsung melakukan pengejaran dan ditangkap pada Sabtu malam, 15 Juli 2023.
"Kami menginformasikan kepada pelaku bahwa kami menemukan inisial W, ini adalah KTP Magelang dan RD berbasis DKI di Jakarta," katanya. Lalu dua orang asal Bogor ini penjual kue,” imbuhnya.
Para penulis sejauh ini terlibat dalam penyelidikan motif intens dan tindakan mengerikan. Sebelumnya diberitakan, nelayan menemukan mayat termutilasi di Padukuhan Kelori, Bangunkerto, Turi, Kabupaten Sleman, Rabu. 13 Juli 2023 malam. Polisi yang langsung melakukan olah TKP mengatakan, sejauh ini ada empat bagian tubuh, dua dari kaki hingga pergelangan kaki, kemudian tangan kiri dan satu bagian besar yang terlihat seperti potongan daging. Menurut polisi, bagian tubuh tersebut dalam kondisi relatif baru saat ditemukan.
