Keingintahuan Masyarakat Akan Pasar Modal dan Saham Semakin Tinggi

- 17 Juli 2023, 11:20 WIB
Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal Keuangan Derivatif dan Bursa Karbon Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Inarno Djajadi pada Konferensi Pers Hasil Rapat Dewan Komisioner (RDK) OJK Bulan Juni 2023/ Tangkapan Layar Streaming Youtube/Otoritas Jasa Keuangan
Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal Keuangan Derivatif dan Bursa Karbon Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Inarno Djajadi pada Konferensi Pers Hasil Rapat Dewan Komisioner (RDK) OJK Bulan Juni 2023/ Tangkapan Layar Streaming Youtube/Otoritas Jasa Keuangan /

Sarana belajar

Reza menyatakan, ada beberapa tujuan lain di balik peluncuran IDX Mobile. Selain menjawab rasa ingin tahu masyarakat, pihaknya berharap, aplikasi tersebut dapat menjadi sarana pembelajaran bagi masyarakat, peningkatan literasi dan inklusi pasar saham Indonesia, serta memperluas penggunaan informasi.

Harapan-harapan tersebut terwujud dalam fitur dan konten dalam aplikasi. Reza mengatakan, aplikasi tersebut, antara lain berisi informasi waktu sebenarnya atau real time pasar saham, teks berjalan tentang pergerakan harga saham dari 873 perusahaan yang terdaftar di bursa.

"Termasuk ringkasan laporan keuangan sejumlah perusahana itu, serta berbagai informasi lainnya. Aplikasi memudahkan investor beroleh data terkait pasar modal," ucap dia.

Jumlah investor

Terkait jumlah investor, Reza menyatakan, 11,3 juta untuk bursa efek, dan 4,8 juta untuk bursa saham di seluruh negeri.

Sementara itu, untuk wilayah Jawa Barat, terdapat 2,4 juta investor bursa efek, dan 1 juta investor bursa saham.

"Membandingkan dengan awal 2020, jumlah investor cakupan nasional, 2,4 juta untuk pasar modal, 1,1 juta untuk pasar saham. Pertumbuhan sekitar tiga tahun ini, lebih dari empat kali," ucap dia.

Halaman:

Editor: Adrianus T. Jaya

Sumber: Pikiranrakyat.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah