Network
OKE FLORES.com - Menteri Koordinator Perekonomian Airlangga Hartarto hanya memberikan respon singkat dalam menghadapi isu perpecahan internal partai Golkar.
Selain dihadapkan dengan isu penggulingan atau upaya untuk menggantikannya dari posisi Ketua Umum oleh beberapa pihak Golkar, reputasi partai juga terganggu dengan berita tentang kerusuhan dalam forum diskusi generasi muda.
Ditanya mengenai situasi panas di Golkar, sesaat setelah meninggalkan Istana Negara setelah rapat terbatas (ratas) dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi), Airlangga memberikan jawaban yang singkat. Dia menyangkal dengan tegas isu tersebut.
Baca Juga: Total Kekayaan Kabasarnas Henri Capai Rp10,9 M
"(Golkar) aman terkendali," ucapnya, diansir Pikiran-Rakyat.com Kamis, 27 Juli 2023.
Kemudian soal ricuhnya generasi muda Golkar di Restoran Pulau Dua Senayan, dalam forum diskusi bertema "Selamatkan Partai Golkar', Airlangga mengaku belum mengetahui persoalan tersebut.
"Belum (saya) monitor. Saya baru keluar dari Istana," kata dia.
Sebelumnya telah terjadi kekacauan dalam pertemuan Golkar bertemakan 'Selamatkan Partai Golkar Menuju Kemenangan Pileg 2024' oleh Generasi Muda Partai Golkar di Restoran Pulau Dua Senayan, Jakarta, pada Rabu, 26 Juli 2023.
Inisiator Gerakan Muda Partai Golkar, Almanso Bonara menyesalkan hal tersebut. Dia mengatakan ada pihak yang berani menggunakan nama angkatan muda Partai Golkar untuk melakukan penindasan terhadap proses diskusi.
"Kami sudah berbicara sudah persuasif tapi tidak bisa diredam, akhirnya terjadi persekusi dan beberapa teman-teman menjadi korban, di antaranya juga teman media," ungkap Almanso saat dikonfirmasi kepada wartawan.
Almanso juga meminta maaf kepada para jurnalis yang sedang meliput acara di tempat tersebut. Karena kerusuhan itu, jurnalis-jurnalis tersebut juga menjadi korban. Salah satunya, ponsel milik salah satu jurnalis dilempar. Selain itu, mereka juga melempar kursi yang mengenai beberapa jurnalis.
Setelah munculnya berbagai berita negatif tentang Golkar, pertemuan Almanso dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjadi perhatian. Ketua Umum Golkar bertemu dengan Jokowi dalam rapat terbatas bersama beberapa menteri Kabinet Indonesia Maju lainnya di Istana Negara pada hari Rabu, 26 Juli 2023.
Baca Juga: Total Kekayaan Kabasarnas Henri Capai Rp10,9 M
Selain Menko Perekonomian Airlangga Hartarto, pertemuan tersebut juga dihadiri oleh Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, Menko Polhukam Mahfud MD, Menko PMK Muhadjir Effendy, Mendikbud Ristek Nadiem Makarim, Mensos Tri Rismaharini, Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo, dan Wamenkes Dante Saksono.
Walaupun rapat fokus pada diskusi tentang anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN) 2024, waktu yang sama dengan kerusuhan di forum generasi muda Golkar, partai politik yang dipimpin Airlangga.
Bukan hanya itu, pembicaraan dengan Jokowi juga diperkirakan melibatkan Golkar karena Airlangga Hartarto tidak terlihat pergi dari istana setelah rapat. Rapat diketahui berlangsung sejak pukul 14.30 WIB hingga 15.18 WIB.
Ketika menteri lain terlihat pergi dari istana segera setelah pukul 15.18 WIB, Airlangga baru keluar sekitar pukul 16.57 WIB atau sekitar 1 jam 30 menit setelah menteri lainnya.
Airlangga kemudian menjelaskan apa saja yang dibahas bersama Jokowi sehingga pertemuan dengan dia lebih lama daripada menteri lainnya.
"Kita sudah terima surat dari OECD (Organization for Economic Co-operation and Development (OECD) yang menyambut baik Indonesia menjadi negara Asia Tenggara pertama yang masuk," kata Airlangga.
"Dan itu sudah diinformasikan kepada seluruh anggota OECD dan akan dibuat roadmap untuk menjadi member," kata dia lagi. ***
