Network
OKE FLORES.com - Bacapres Koalisi Perubahan untuk Kesatuan (KPK) Anies Baswedan menolak isu Presiden Joko Widodo (Jokowi) 'memihak' hanya karena sering bertemu bacapres lain selain dirinya. Anies menegaskan hal itu wajar karena saat ini dia hanya warga umum.
Dia mengakui terakhir kali bertemu dengan Jokowi pada November 2022 lalu, ketika mengundurkan diri sebagai Gubernur DKI Jakarta. Setelah turun dari jabatan, menurutnya tidak ada lagi alasan dia berjumpa dengan Presiden RI.
"Ketika saya selesai bertugas saya pamit ke Presiden bulan November kemarin. Ya itulah pertemuan kita yang terakhir karena memang sesudah itu saya sebagai warga negara," ucapnya, di JCC Senayan, Jakarta, dilansir Pikiran-Rakyat.com Jumat 4 Agustus 2023.
Baca Juga: Kementerian PPPA: Segera Laporkan ke Orang Tua dan Guru Jika Alami Perundungan
Sambil bercanda, Anies menyatakan bahwa dia merasa enggan meminta pertemuan karena khawatir mengganggu. Dengan jadwal yang sangat sibuk, menurutnya orang biasa sepertinya tidak mungkin dapat bertemu setiap saat.
"Ngerepotin nanti malah. Anda juga begitu, masa ketemu Presiden tiap waktu," ucap Anies.
Pernyataan itu sekaligus menjadi balasannya terhadap pertemuan-pertemuan rutin antara Jokowi dengan Menteri Pertahanan (Menhan) RI Prabowo Subianto dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo belakangan.
Pun hal tersebut, kata Anies merupakan hal yang biasa. Prabowo sebagai menteri kabinet Jokowi sangat lumrah memiliki urusan dengan Presiden, begitu juga Ganjar yang saat ini masih menjabat sebagai Gubernur Jateng.
