SBY Sebut Pemilu 2024 Ibarat Memilih Kucing dalam Karung Jika Sampai Salah Pilih

- 11 Agustus 2023, 09:53 WIB
Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY)
Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) /

 

OKE FLORES.com - Presiden keenam RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menyarankan masyarakat untuk memilih kepala negara secara bijak di Pemilu 2024 mendatang. Salah satu bekal untuk memilih pemimpin adalah mengetahui visi misi dan solusi dari calon pemimpin tersebut.

SBY mengatakan bahwa jika masyarakat sampai melakukan kesalahan dan memilih dengan salah, maka bisa saja menghadapi masalah selama lima tahun ke depan. SBY juga menggunakan perbandingan memilih "kucing dalam karung" jika sampai melakukan kesalahan dalam Pemilu 2024.

Baca Juga: Tung Aulia Delfi Safitri Anggota Paskribraka Meninggal Dunia Usai Jalani Latihan

Dengan adanya kesadaran yang meningkat di kalangan masyarakat dalam memilih pemimpin, SBY percaya bahwa tradisi politik di Indonesia akan menjadi lebih baik. Perbaikan dalam tradisi politik ditandai dengan pemerintahan yang jujur, transparan, dan mampu mengatasi masalah-masalah sosial.

SBY juga dengan bangga menyatakan bahwa dirinya adalah seorang pemimpin yang berkualitas. Sebagai ayah dari Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), ia menunjukkan bahwa setelah negara dipimpin olehnya, Indonesia mengalami kemajuan yang signifikan.

“Alhamdulillah saya telah memenuhi janji-janji saya karena sejarah telah mencatat bahwa di akhir masa bakti saya 10 tahun kemudian kondisi Indonesia jauh lebih baik,” kata SBY dalam peluncuran buku Tetralogi Transformasi AHY dilansir Pikiran-Rakyat.com Jumat 11 Agustus 2023. 

Berdasarkan hal tersebut, SBY mengimbau masyarakat untuk berhati-hati dalam melakukan pemilihan. Rakyat diminta untuk memilih pemimpin yang memiliki pandangan, pemikiran, dan solusi yang baik saat memimpin negara.

Demokrat dukung Anies Baswedan

Partai Demokrat tetap mendukung Anies Baswedan dalam Pemilu 2024 yang akan datang. Partai Demokrat juga berkoalisi dengan NasDem dan PKS dalam Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) demi memenangkan mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut.

Sampai sekarang, Anies Baswedan belum mengumumkan siapa yang akan mendampinginya di Pemilu 2024. Anies hanya memastikan akan mengumumkan calon wakil presiden (capres) di waktu yang sesuai.

Meskipun belum mengumumkan rekan yang akan mendampinginya, Anies sudah diberikan beberapa nama. Bukan hanya dari partai, tetapi juga dari Nahdlatul Ulama (NU).

Tak main-main, ulama NU di Surabaya menyodorkan lima nama yang direkomendasikan menjadi pasangan Annies di Pemilu 2024 mendatang. Anies menerima dengan terbuka dan sangat bersyukur mendapatkan rekomendasi dari para ulama.

“Kenyataannya bahwa para kiai dan ulama secara serius memikirkan ini, membekali kami dengan doa, membekali kami dengan arahan bahkan membekali kami dengan pilihan,” ujar Anies Baswedan pada Kamis, 10 Agustus 2023.

Kiai NU menawarkan beberapa calon seperti Khofifah Indar Parawansa, Yenny Wahid, Muhaimin Iskandar, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), dan Mahfud MD. Tentu saja, rekomendasi calon wakil presiden ini harus dibahas dengan partai-partai pendukung Anies.

Editor: Adrianus T. Jaya

Sumber: Pikiranrakyat.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah