Network
OKE FLORES.COM - Polisi telah merilis rekaman CCTV yang memperlihatkan dua siswa sekolah dasar yang menjadi buta setelah seorang siswa senior menabrak pohon. Mereka mengatakan kejadian yang menimpa bocah bernama SAH (8 tahun) itu tidak terekam CCTV.
Aparat kemudian merilis hasil pemeriksaan tim Labfor Polda Jatim terkait pemulihan video pengawasan di SDN 236 Kabupaten Gresik. Hasil recovery CCTV DVR mengungkapkan, pada saat kejadian pada 7 Agustus 2023, CCTV dalam keadaan mati.
“Sementara dari hasil pemeriksaan DVR CCTV, didapati CCTV sekolah tidak aktif sejak 1 Juni–18 Agustus. Sehingga tidak ada rekaman saat kejadian," ucap Kapolres Gresik AKBP Adhitya Panji Anom dalam press release yang digelar di Aula Sarja Arya Racana Mapolres Gresik, dilansir Pikiran-Rakyat.com Jumat 22 September 2023.
Baca Juga: Ledakan di RS Eka Tangsel Diduga overheat Tempat Penyimpanan Alkes, Korban Nihil
"Tidak ada rekaman CCTV saat kejadian. Hasil recovery bahwa log file di DVR tersebut memang tidak ada. Misalkan dihapus, log file-nya pasti masih ada,” ujarnya menambahkan.
Puluhan Saksi Diperiksa
Selain memeriksa video pengawas di lingkungan sekolah dengan bantuan Laboratorium Polda Jatim, polisi juga memeriksa 47 orang saksi. Dari seluruh informasi yang dihimpun, belum ada saksi atau petunjuk yang mengarah pada aktivitas korban.
“Fakta yang ditemukan, belum ada yang melihat langsung kejadian tersebut. Namun kami akan terus menambah jumlah saksi untuk membuat kasus ini terang,” kata Adhitya Panji Anom.
Pejabat Forkopimda Gresik yakni Bupati Fandi Akhmad Yani, Wakil Bupati Aminatun Habibah, Kajari Nana Riana, Ketua DPRD Much Abdul Qodir dan sejumlah pimpinan OPD datang memberi tanda perhatian.
