Network
OKE FLORES.COM - Pembangunan patung Soekarno di Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan (Sumsel) menuai kritik. Pasalnya, gambar yang menghabiskan banyak uang itu dinilai tidak mirip dengan sosok Bung Karno.
Ditemukan di website LPSE, karya dan gambar di aplikasi Soekarno memenangkan CV Wedari Elnita Sukses yang beralamat Komplek Tunas Jaya 2 Nomor 1195, Kelurahan Talang Aman, Kecamatan Kemuning, Kota Palembang. Anggaran pembangunan yang diberikan PUTR Kabupaten Banyuasin sebesar Rp500 juta.
Namun harga satuan dasar dicantumkan sebesar Rp 498.700.000. Ada pula harga penawaran dan harga tetap Rp 493.289.724,82 dan harga negosiasi Rp 489.009.390. Salah satu yang mengkritik hal tersebut adalah artis asal Kota Palembang, Martha Astra Winata. Ia menyayangkan pembangunan Patung Soekarno di Pangkalan Balai, Kabupaten Banyuasin yang asal jadi.
Baca Juga: Isu Duet Prabowo Subianto dan Ganjar Prabowo Susah Terwujud
"Pembangunan patung Soekarno dengan anggaran sekitar Rp500 juta yang kini sedang berlangsung sebaiknya dihentikan, karena dikerjakan oleh orang yang bukan ahlinya," katanya di Palembang, dilansir Pikiran-Rakyat.com Jumat 22 September 2023.
Ia juga menilai pembangunan patung Soekarno tidak sesuai dengan foto atau dokumen aslinya. Wajah Bung Karno yang ditransformasikan menjadi patung tidak memiliki kemiripan sedikitpun dengan wajah sang tokoh tersebut.
Pemkab Diminta Libatkan Seniman Lokal
Jika Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyuasin ingin terus membangun patung Soekarno, ada baiknya memilih seniman yang memiliki pengalaman nyata di bidang seni patung. Selain itu harus mengikutsertakan seniman lokal Kabupaten Banyuasin dan Sumsel yang mempunyai keterampilan dan pengalaman di bidang seni gambar.
