OKE FLORES.COM - Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) menerapkan pengawasan yang ketat di semua bandar udara dan pelabuhan laut untuk mencegah pengiriman ilegal Pekerja Migran Indonesia (PMI).
“Pemerintah terus berupaya dengan pihak terkait melakukan pelayanan dari aspek pencegahan pemberangkatan secara ilegal pencegahan dan penanganan masalah PMI asal NTT melalui posko pencegahan calon pekerja migran non prosedural baik di dalam wilayah NTT khususnya di Bandara El Tari Kupang dan pelabuhan laut di NTT," kata Penjabat Gubernur Provinsi NTT Ayodhia G. L. Kalake dalam keterangan diterima di Kupang, Sabtu, 23 September 2023, dilansir dari antaranews.com, Senin, 25 September 2023.
Hal itu disebabkan oleh permintaan DPRD NTT agar pemerintah terus mengawasi TPPO di semua pintu keluar NTT.
Baca Juga: Seorang Pria di Kota Komba NTT Ditangkap Polisi karena Terlibat Kasus Pencurian Lintas Kabupaten
Dia mengucapkan terima kasih kepada DPRD NTT karena telah mendukung kebijakan pemerintah yang melindungi pekerja Migran Indonesia yang berasal dari Provinsi NTT.
“Persoalan ini sangat kompleks sehingga dalam penanganan pun perlu kolaborasi yang kuat semua elemen pemangku kepentingan di dalam masyarakat di semua tingkatan baik provinsi maupun kabupaten dan kota di NTT dalam penanganan TPPO," kata Kalake.
Dia menyatakan bahwa pihak keamanan di setiap pelabuhan laut dan bandara udara telah melakukan upaya untuk mencegah pemberangkatan pekerja ilegal.