Network
JAKARTA, OKE FLORES.COM - Sekolah Kajian Stratejik dan Global Universitas Indonesia (SKSG UI) melaksanakan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) sekitar Kali Ciliwung yang dimulai dari Bulan Juli 2023 bertempat di Bojong Gede Kabupaten Bogor, Rorotan Jakarta Utara dan Cimandiri Jakarta Pusat yang dilaksanakan pada November 2023.
Program ini mensosialisasikan pentingnya pemahaman dan kesadaran masyarakat dalam mengelola limbah bekas menjadi produk UMKM yang bernilai ekonomis.
Selain itu, masyarakat teredukasi untuk memelihara lingkungannya dengan tidak membuang sampah sembarangan dan memilah sampah organik dan sampah plastik, masyarakat juga mengambil bagian untuk menerapkan gerakan hijau di lingkungannya. Inisiasi gerakan pemanfaatan limbah bekas dan juga menumbuhkan jiwa gotong royong dengan cara membuat bank sampah. Tujuan pembuatan bank sampah untuk menampung limbah bekas, selain minyak goreng bekas yang diolah dan keuntungannya dibayarkan kepada setiap masyarakat yang sudah berpartisipasi menjadi bagian dari anggota bank sampah. Limbah minyak goreng yang dikumpulkan diolah olah masyarakat didampingi Koordinator Pengmas SKSG – UI Dr. David Ronald Tairas, S.S., M.M.
Baca Juga: Menkeu RI Bertemu Bilateral dengan Menkeu UEA Bahas Komitmen Iklim
Meskipun masih perlu keterlibatan secara langsung kepada masyarakat Koordinator Pengmas SKSG-UI berharap, ilmu dan juga pendampingan yang sudah diberikan dapat dilaksanakan secara berkelanjutan tidak hanya selesai pada saat acara pengabdian masyarakat oleh Sekolah Kajian Stratejik dan Global Universitas Indonesia.
Tahun ini, tim peneliti yang dipimpin oleh Dr. David Ronald Tairas, M.M., Dosen SKSG UI menjelaskan, bahwa tahun ini pengabdian pada masyarakat tidak hanya dilaksanakan pada satu tempat saja tetapi dilaksanakan pada tiga tempat berbeda.
Acara kedua pada Tanggal 15 September 2023 yang beralamat di Rorotan Jakarta Utara tim SKSG UI yang terdiri dari dosen-dosen, dan tenaga kependidikan melaksanakan kegiatan pengabdian pada masyarakat Dr. Mulawarman Hannase, Lc., MA.Hum mengedukasi masyarakat dengan penghijauan dan aksi penanaman buah lokal menuju pencapaian RTH 30 persen DKI Jakarta.
