Network
OKE FLORES.COM - Penurunan harga beras merupakan langkah strategis dalam menghadapi tantangan kenaikan harga pangan yang seringkali memberikan beban tambahan bagi masyarakat, terutama mereka yang berpenghasilan rendah.
Jokowi menegaskan bahwa pemerintah telah melakukan berbagai langkah konkret untuk mengendalikan harga beras dan memastikan ketersediaannya di pasar, sehingga memenuhi kebutuhan pokok masyarakat.
Langkah-langkah konkret tersebut mungkin termasuk dalam regulasi harga, insentif bagi para petani, serta upaya dalam distribusi dan stok beras nasional.
Baca Juga: Resep Teh Jahe Lidah Buaya Hangat: Minuman Penurun Kolesterol yang Menyegarkan
Kerjasama antara pemerintah pusat dan pemerintah daerah juga menjadi faktor penting dalam mengamankan pasokan beras dan menstabilkan harga di tingkat lokal.
Selain itu, upaya pemberdayaan petani untuk meningkatkan produksi beras juga menjadi fokus dalam kebijakan pemerintah. Dengan meningkatkan produktivitas dan efisiensi dalam rantai pasok beras, diharapkan akan tercipta ketahanan pangan yang lebih baik bagi Indonesia.
“Coba dicek (harga beras, red) jangan menginformasikan seperti itu, coba dicek di Pasar Induk Cipinang. Coba dicek nanti ke pasar Johar, ini yang pasar-pasar beras harus dicek, coba kalian datang ke pasar Cipinang, cek harganya turun atau naik,” ujar Jokowi kepada awak media, Rabu 28 Februari 2024.
Jokowi menyatakan dirinya setiap hari memantau harga beras di sejumlah pasar.
Bahkan dia menyatakan mendapatkan harga yang pasti setiap harinya. “Cek Pasar Johar turun atau tidak, cek harganya turun atau tidak, sudah turun.
Karena harian itu saya cek, dan saya selalu mendapatkan angka-angka,” kata Jokowi menambahkan
