Hati-Hati selama Bulan Ramadhan! Nomor Rekening Bisa Diretas, OJK Imbau 3 Hal Ini

- 10 Maret 2024, 08:55 WIB
Ilustrasi modus penipuan bulan Ramadhan
Ilustrasi modus penipuan bulan Ramadhan /Freepik/Freepik

OKE FLORES.COM - Masyarakat Indonesia diminta untuk berhati-hati dan waspada selama bulan Ramadhan.

Pasalnya, ada beragam jenis modus penipuan yang kerap terjadi selama bulan Ramadhan.

Imbauan ini telah disampaikan oleh
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dalam konferensi pers setelah Rapat Dewan Komisioner bulan Februari 2024 di Jakarta, sebagaimana ditonton OKE FLORES via Kanal YouTube resmi OJK, Minggu, 10 Maret 2024.

Baca Juga: Inilah 5 Strategi Ampuh untuk Menghilangkan Ngantuk saat Puasa

Kepala Eksekutif Pengawas Perilaku Pelaku Usaha Jasa Keuangan, Edukasi, dan Perlindungan Konsumen OJK, Friderica Widyasari, menjelaskan bahwa meningkatnya kebutuhan masyarakat selama bulan Ramadhan menjadi pemicu utama munculnya berbagai modus penipuan.

"Kita terus mengingatkan masyarakat untuk mewaspadai berbagai tren penipuan yang mungkin muncul,” katanya.

Oleh karena itu, kata Widyasari, OJK mengingatkan masyarakat untuk tetap waspada terhadap berbagai bentuk penipuan yang mungkin muncul.

Widyasari juga menyebutkan tiga modus penipuan yang sering terjadi selama bulan Ramadhan.

Baca Juga: Pendaftaran KIP Kuliah Merdeka Dibuka Hari Ini 10 Maret 2024, Simak Persyaratan dan Cara Daftarnya

Pertama, modus transfer dana dari pinjaman online ilegal kepada pihak yang tidak pernah mengajukan pinjaman.

Menurutnya, jika mengalami hal tersebut, disarankan untuk segera melapor ke bank dan Aplikasi Portal Perlindungan Konsumen (APPK).

Selain itu, masyarakat diingatkan untuk tidak menggunakan dana tersebut jika memang tidak pernah mengajukan pinjaman.

Selain modus transfer dana ilegal, Widyasari juga mengimbau agar masyarakat langsung memblokir dan mengabaikan pesan dari debt collector yang meragukan keabsahan klaim atau tuntutannya.

Masyarakat juga diimbau agar melaporkan modus penipuan tersebut ke Satuan Tugas Pemberantasan Aktivitas Keuangan Ilegal (Satgas PASTI).

Baca Juga: Prediksi Tanggal Pencairan Saldo BPNT 2024 ke KKS KPM Melalui Bank BNI BRI

Ada juga modus penipuan penawaran paket umroh dengan harga diskon yang tidak wajar.

Widyasari menyebutkan bahwa banyak orang cenderung berpikir positif saat melihat penawaran umroh, terutama saat memasuki bulan Ramadhan.

Namun, dia juga menekankan pentingnya berhati-hati karena tidak semua penawaran diskon itu benar-benar nyata.

Ia mengimbau agar masyarakat tidak terlena dengan penawaran yang terlalu bagus untuk dipercaya.

Selain itu, di tengah semangat berbagi dalam momen Ramadhan dan Idul Fitri, penipu juga sering memanfaatkan kesempatan ini dengan modus penipuan melalui pengiriman parsel.

Mereka akan mengirimkan pesan kepada calon korban yang meminta untuk membuka atau mengunduh dokumen atau aplikasi tertentu.

Baca Juga: LOGIN www.prakerja.go.id Daftar Kartu Prakerja Gelombang 64: Peluang Pendidikan dan Pelatihan Online

Tujuan dari pesan-pesan tersebut adalah untuk mencuri data dan informasi penting seperti username, password, informasi rekening bank, dan sebagainya.

Lebih lanjut, Widyadari menekankan agar masyarakat tidak sembarangan membuka atau mengunduh aplikasi yang tidak jelas atau tidak meyakinkan.

Lebih baik untuk selalu waspada dan mengonfirmasi keaslian pesan atau tautan tersebut sebelum mengambil tindakan apa pun.

Selama bulan Ramadhan, Anda diimbau untuk tetap waspada terhadap modus penipuan yang beredar di internet.***

 

Editor: Adrianus T. Jaya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah