Di Indonesia, Vaksin AstraZeneca tidak Lagi Didaftarkan, Mengapa? Ini Kata BPOM...

- 6 Mei 2024, 10:28 WIB
Suntik vaksin AstraZeneca
Suntik vaksin AstraZeneca /
 

 

OKE FLORES.COM - Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Indonesia telah mengumumkan keputusan penting terkait penggunaan vaksin AstraZeneca di Indonesia.

Keputusan tersebut menandai titik balik dalam strategi vaksinasi negara ini. Sejak awal menerima vaksin AstraZeneca sebagai bagian dari upaya global untuk melawan pandemi COVID-19, berbagai perdebatan dan perhatian telah mengelilingi keamanan dan efikasi vaksin ini.

Pada hari Senin, BPOM mengumumkan bahwa vaksin AstraZeneca tidak lagi akan beredar di Indonesia.

Baca Juga: HP Dapat Membantu Anda Daftar untuk PPS Pilkada 2024! Buruan Pendaftaran Ditutup Dua Hari Lagi

Keputusan ini diambil setelah berbagai evaluasi dan pertimbangan terhadap data keamanan dan efikasi vaksin tersebut.

Meskipun ada ketidakpastian di sekitar efek samping yang jarang terjadi, BPOM menekankan bahwa keputusan ini diambil dengan mengutamakan keamanan masyarakat.

Salah satu alasan utama di balik keputusan ini adalah adanya laporan tentang risiko pembentukan bekuan darah yang langka namun serius setelah pemberian vaksin AstraZeneca.

Meskipun kejadian ini sangat jarang, kekhawatiran akan potensi dampaknya telah memicu reaksi beragam di berbagai negara yang menggunakan vaksin ini.

Indonesia sendiri telah berusaha keras untuk menggalakkan program vaksinasi massal, mengingat tingginya tingkat infeksi COVID-19 dan tantangan dalam mengendalikan penyebaran varian baru.

Halaman:

Editor: Adrianus T. Jaya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah