Mulai Juni , Pendaftaran Kartu Prakerja Kini Dibuka Tiap 2 Minggu

- 5 Juni 2023, 08:54 WIB
FOTO: Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 54
FOTO: Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 54 /

PENDIDIKAN, OKE FLORES.com - Kartu Prakerja akan dibuka setiap dua minggu mulai Juni 2023. Kebijakan baru ini tentunya akan membantu peserta untuk  mengetahui jadwal daftar kartu prakerja dibandingkan dengan berbagai gelombang seleksi sebelumnya.

Denni Puspa Purbasari, Direktur Eksekutif Prakerja, mengatakan kebijakan ini dibuat untuk membantu peserta yang tidak lulus agar segera mengikuti seleksi lagi.“Dengan dibuka gelombang dan ditetapkan peserta setiap dua mingguan, para peserta yang belum lolos jadi tidak lupa untuk terus ikut gabung secara reguler,” ujar Denni Puspa Purbasari.

Menurut Denni Puspa Purbasari, peserta yang belum lolos masih berkesempatan untuk ditetapkan menjadi peserta Kartu Prakerja jika mengikuti kembali seleksi gelombang yang dibuka selanjutnya.

Peserta yang belum lolos tidak perlu melakukan pendaftaran ulang dan hanya tinggal lakukan klik gabung gelombang seleksi melalui dashboard akun Kartu Prakerja masing-masing.

“Hanya satu klik saja, sudah memastikan agar mereka ikut diperhitungkan dalam penetapan peserta di gelombang berikutnya,” kata Denni Puspa Purbasari.

Adapun jadwal pembukaan gelombang seleksi Kartu Prakerja akan dilakukan dua minggu sekali setiap Jumat pukul 12.00 WIB.

Dengan kepastian jadwal pembukaan gelombang seleksi Kartu Prakerja tersebut, diharapkan peserta tidak lagi terlewatkan dalam melakukan pendaftaran.

Kebijakan pembukaan gelombang seleksi Kartu Prakerja setiap dua minggu sekali merupakan kebijakan yang baru diberlakukan pada 2023.

Pada tahun-tahun sebelumnya, manajemen pelaksana (PMO) program Kartu Prakerja tidak memberikan jadwal pasti mengenai pembukaan seleksi Kartu Prakerja.

Jadwal pembukaan Kartu Prakerja pada tahun-tahun sebelumnya baru disampaikan pada saat tanggal pembukaan melalui akun media sosial resmi Kartu Prakerja.

Kebijakan baru ini tentu memudahkan peserta untuk bersiap mengikuti seleksi Kartu Prakerja.


Tidak hanya kebijakan pembukaan gelombang seleksi Kartu Prakerja setiap dua minggu sekali, PMO program Kartu Prakerja juga membuat kebijakan baru lainnya pada 2023.

Kebijakan baru tersebut di antaranya, yakni perubahan skema yang pada tahun-tahun sebelumnya menggunakan skema semi bansos, menjadi skema normal pada 2023.

Perubahan skema tersebut turut memengaruhi bantuan Kartu Prakerja, khususnya insentif dan bantuan biaya pelatihan.

Pada tahun sebelumnya insentif diberikan sebesar Rp2,4 juta. Namun, pada 2023 insentif diberikan sebesar Rp600 ribu.

Kemudian, bantuan biaya pelatihan pada tahun sebelumnya diberikan sebesar Rp1 juta. Sedangkan, pada 2023 diberikan sebesar Rp3,5 juta.

Selain itu, perubahan skema tersebut juga berpengaruh pada syarat penerima Kartu Prakerja dengan syarat tidak diperbolehkannya penerima bansos dari pemerintah pusat menjadi peserta Kartu Prakerja dihapus pada 2023.

Pada tahun-tahun sebelumnya penerima bansos dari pemerintah pusat tidak diperbolehkan menjadi peserta karena Kartu Prakerja menggunakan skema semi bansos.

Syarat tersebut diberlakukan untuk pemerataan penerima bantuan dari pemerintah selama pandemi Covid-19.

Dengan diberlakukannya skema normal, maka syarat tersebut dihapus pada program Kartu Prakerja 2023.***

Editor: Sastriana Jedaun

Sumber: PikiranRakyat.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x